Pemko Medan Prioritaskan Aksesibilitas Disabilitas dalam Pembangunan Infrastruktur

MEDAN, iNewsMedan.id - Pemerintah Kota (Pemko) Medan menegaskan komitmennya untuk memperhatikan kebutuhan penyandang disabilitas dalam setiap pembangunan infrastruktur. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan kota yang inklusif dan ramah bagi semua warga, termasuk penyandang disabilitas.

Penegasan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Wiriya Alrahman, saat menerima audiensi dari Komisi Nasional Disabilitas RI di Balai Kota Medan, Jumat (21/3/2025).

Baca Juga

Rapat Lintas Sektoral, Pemko Medan Siap Dukung Pengamanan Idul Fitri 1446 H

"Kami terus berupaya memberikan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, agar semua dapat menikmati hasil pembangunan," ujar Wiriya.

Wiriya Alrahman, yang mewakili Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, yang baru dilantik, menjelaskan bahwa Pemko Medan tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur yang aksesibel, tetapi juga memberikan perhatian pada aspek lain seperti bantuan sosial, penyediaan alat bantu, dan jaminan pendidikan yang layak bagi anak-anak penyandang disabilitas melalui jalur afirmasi.

"Kami menyadari bahwa upaya kami belum sempurna, namun kami akan terus berusaha menghadirkan pelayanan terbaik bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas," tambahnya.

Baca Juga

Pemko Medan Sambut Suka Cita Perayaan Festival Holi di Konjen India

Komisioner Komisi Nasional Disabilitas RI, Rachmita Maun Harahap, mengapresiasi langkah Pemko Medan dalam memperhatikan kebutuhan penyandang disabilitas. Ia menjelaskan bahwa keberadaan Komisi Nasional Disabilitas RI adalah bentuk komitmen bersama untuk mendorong kesetaraan hak bagi penyandang disabilitas.

"Kami berperan dalam memberikan hak yang setara, melakukan pemantauan, dan advokasi untuk memastikan pemenuhan hak penyandang disabilitas sesuai dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011 dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016," jelas Rachmita.

Dalam audiensi tersebut, Pemko Medan juga menerima masukan dari para penyandang disabilitas sebagai bahan pertimbangan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kota. Hal ini menunjukkan keseriusan Pemko Medan dalam melibatkan penyandang disabilitas dalam proses pembangunan agar kebutuhan mereka benar-benar terpenuhi.

Editor : Jafar Sembiring