PSMS Kokoh di Puncak, Tutup Akhir Musim Dengan Manis

Kapten PSMS, Rachmad Hidayat, juga mengakui bahwa musim ini menjadi tantangan berat bagi tim. Meski gagal promosi, ia bangga PSMS tetap bertahan di Liga 2.
"Kami mengakhiri musim dengan bahagia dan patut mensyukurinya. Terima kasih kepada suporter, rekan-rekan pemain, serta tim pelatih. Musim ini berat, tapi saya bangga dengan tim ini. Walaupun tidak mencapai target, kita tetap harus bersyukur," kata Rachmad.
Sejak awal laga, PSMS langsung tampil menyerang dan mencetak gol cepat di menit pertama lewat Aidun Sastra Utami. Gol ini bermula dari tendangan Rachmad Hidayat yang diblok kiper Persikota, Mukhti Alhaq, namun bola rebound dimanfaatkan Aidun untuk mencetak gol.
Di menit ke-8, Fabio Gama hampir menggandakan keunggulan PSMS, tetapi tembakan kaki kirinya masih mampu diamankan Mukhti.
Persikota kemudian menyamakan kedudukan di menit ke-12 melalui eksekusi penalti Luthfi Saragih, setelah Ramadan melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Luthfi sukses mengecoh kiper PSMS, Abdul Rohim, untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Editor : Chris