get app
inews
Aa Text
Read Next : Tinjau Harga Bahan Pokok, Bobby Nasution Dampingi Menko Bidang Pangan dan Mendag

Bobby Nasution Soroti Krisis Guru di Nias, Janji Keluarkan dari Daerah Tertinggal

Selasa, 21 Januari 2025 | 20:46 WIB
header img
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) terpilih, Bobby Nasution. Foto: Jafar/iNewsMedan.id

MEDAN, iNewsMedan.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) terpilih, Bobby Nasution, turut menyoroti masalah kekurangan guru di Kabupaten Nias yang belakangan ini menjadi viral di media sosial. Isu ini mencuat setelah beredar video yang memperlihatkan siswa mengeluhkan absennya guru di sekolah selama satu bulan penuh.

Dalam keterangannya kepada wartawan di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Selasa (21/1/2025), Bobby mengungkapkan bahwa masalah kekurangan guru di Nias merupakan persoalan kompleks yang berkaitan dengan distribusi tenaga pendidik yang tidak merata.

"Di beberapa daerah, kita bahkan kelebihan guru hingga harus ditempatkan di sekolah swasta. Namun, di daerah lain seperti Nias, kekurangan guru menjadi masalah serius," ujar Bobby.

Lebih lanjut, Bobby menjelaskan bahwa masalah ini telah menjadi perhatiannya sejak masa kampanye. Ia berjanji akan berupaya meratakan distribusi guru agar semua siswa di Sumut, termasuk di daerah terpencil seperti Nias, mendapatkan akses pendidikan yang layak. 

Nias, Daerah Tertinggal dengan Tantangan Kompleks 

Selain masalah kekurangan guru, Bobby juga menyoroti status Kabupaten Nias sebagai salah satu daerah tertinggal di Indonesia. Menurutnya, masalah di Nias tidak hanya terbatas pada sektor pendidikan, namun juga mencakup infrastruktur, kesehatan, pertanian, dan ketahanan pangan.

"Kita punya target untuk mengeluarkan Kabupaten Nias dari daftar daerah tertinggal. Ini bukan tugas yang mudah, namun kita akan berupaya semaksimal mungkin," tegas Bobby. 

Video Viral Jadi Pemicu 

Sebelumnya, viralnya video seorang siswa yang mengeluhkan kondisi sekolahnya tanpa kehadiran guru selama satu bulan telah menyita perhatian publik. Dalam video tersebut, terlihat jelas kondisi kelas yang kosong dan siswa yang kebingungan tanpa adanya pengawasan dari guru.

Peristiwa ini menjadi bukti nyata bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam dunia pendidikan di Indonesia, terutama di daerah-daerah terpencil.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut