get app
inews
Aa Text
Read Next : Pentingnya Berolahraga bagi Remaja

Dampak Buruk Junk Food Untuk Kesehatan Tubuh

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB
header img
Ilustrasi. Foto: Istimewa

Junk Food disebut makanan instan atau makanan cepat saji yang kini telah berkembang pesat dipersaingan perusahaan makanan di indonesia. Makanan cepat saji dinilai sebagian orang lebih efektif terhadap waktu dan mudah ditemukan. Tak hanya itu saja, makanan cepat saji juga memiliki cita rasa yang lezat ditambah lagi harganya terjangkau.

Makanan cepat saji sudah lama mengundang kontroversi di negara kita karena terungkapnya beberapa dampak buruk yang ia miliki. Dampak buruk itu disebabkan oleh kandungan zat-zat berbahaya didalam makanan instan seperti lilin yang ada pada mie instan. Tak hanya berhenti disitu saja, nyatanya di dalam makanan cepat saji terkandung bahan pengawet dan penyedap yang kini di sebut micin.

Kini kata micin mendadak kerap digunakan para remaja hingga dewasa bila seseorang mengalami hal-hal yang kurang baik. Maksud dari hal kurang baik itu seperti seseorang yang terlambat berpikir, lama menjawab bila di ajak berbicara dan lain sebagainya. Tak dapat dielak bahwa makanan cepat saji memang engandung zat-zat yang berbahayaseperti yang telah dibahas di atas.

Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa keseringan mengkonsumsi makanan cepat sajimemang tidak berdampak secara langsung ke tubuh. Namun, makanan-makanan cepat saji yang dikonsumsi akan tertimbu didalam tubuh yang kemudian hari penyebab penyakit mematikan seperti kanker. Tak hanya kanker, penyakit berbahaya juga mengintai misalnya stroke, usus buntu, penyakit ginjal. Maka apabila anda termasuk kedalam orang yang mengkonsumsi makanan cepat saji, kurangilah hal tersebut dan mulai lah sayangi tubuh serta diri anda sendiri. Perlu diketahui bahwa salah satu kandungan didalam makanan instan yaitu lilin sulit dicerna tubuh. Lilin itu menghancurkan prinsip kerja sistem perncernaan tubuh sehingga makanan yang mengandung lilin akan dicerna dengan waktu minimal dua hari.

Artikel ini ditulis oleh Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Khairunisa Anggraini

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut