ASAHAN, iNewsMedan.id - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Bobby Nasution-Surya menghadiri deklarasi dukungan yang disampaikan 14 etnis di Kabupaten Asahan. Hal itu berlangsung di Gedung Sopo Godang Tabagsel, Asahan, Kamis (17/10/2024).
Ke-14 etnis tersebut, yakni Melayu, Batak, Nias, Tionghoa, Sunda, Jawa, Banjar, Dairi, Phakpak, Aceh, Simalungun, Karo, Aceh, dan India. Deklarasi dukungan disampaikan melalui tokoh tokoh adat setempat.
Ketua Forum Komunikasi Antar Lembaga Adat (Forkala) Asahan, Humaidi Syamsuri Pane, mengungkapkan ke-14 etnis itu telah menyatakan sikap mendukung dan mencoblos nomor urut 1 dalam kontestasi Pilgub Sumut yang berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
“Deklarasi ini kami lakukan sebagai respon agar akar budaya kami tidak hilang. Apalagi Asahan ini merupakan miniatur Bhineka Tunggal Ika,” ungkap Humaidi.
Selain itu, deklarasi dukungan ini dilakukan sebagai bentuk semangat dan perjuangan dalam memenangkan pasangan Bobby-Surya pada Pilkada 2024 mendatang.
“Siapa yang tidak senang dan bangga bupatinya jadi wakil gubernur. Jadi, deklarasi 14 etnis ini sebagai bentuk semangat Pak Bobby dan Pak Surya di Kabupaten Asahan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Humaidi menambahkan, bila semua etnis mau bersatu, maka akar persoalan di Sumatera Utara bisa diselesaikan dengan mendukung dan mencoblos nomor satu.
“Jadi Pak Bobby, Pak Surya kami sudah sepakat memenangkan nomor urut 1 pada Pilgubsu nanti,” tambahnya.
Dalam acara tersebut, Bobby Nasution dan Surya diulosi dan diupah upah dengan adat Melayu. Memberikan ulos dan upah-upah dilakukan agar semakin bersemangat dengan apa yang diinginkan agar tercapai.
Sementara itu, Bobby Nasution dalam sambutannya mengungkapkan, ada dua program kebudayaan yang telah dilakukannya di Kota Medan dan akan diterapkan di Provinsi Sumatera Utara bila dirinya dipercaya menjadi Gubernur Sumatera Utara.
Program pertama adalah Gelar Melayu Serumpun. Kegiatan yang menghadirkan seluruh etnis Melayu di Indonesia maupun di luar negeri ini telah masuk dalam kalender event tahunan nasional. Bahkan, yang membuka acara tidak lagi setingkat walikota, tapi menteri.
Sedangkan kedua, event Dekranasda. Kegiatan yang menampilkan kerajinan tangan dan etnis budaya yang ada. Bahkan, acara tersebut pernah dibuka ibu negara.
“Kami sangat serius dalam membangun dan mengembangkan etnis budaya di Sumatera Utara ini. Kegiatan tersebut tidak hanya sekadar seremonial semata, tapi ada suport dan saling mendukung setelah itu. Saling bertukar budaya dan informasi tentang budaya masing-masing,” ucapnya.
Bobby juga mengucapkan terima kasih kepada para pemuka adat 14 etnis yang ada di Asahan atas dukungan dan sambutan yang diberikan. Dirinya berharap upah upah dan pemberian ulos dapat menambah semangat bagi mereka dalam menghadapi Pilgubsu nanti.
“Semog menjadi solusi dalam membangun daerah. Saya juga ingatkan, agar nantinya masyarakat menggunakan hati nurani dalam menggunakan hak suaranya. Bila ingin perubahan, pembangunan semakin baik, maka pilihlah Bobby-Surya nomor urut 1,” katanya.
Sementara itu, Surya menambahkan, di Asahan ini ada kegiatan kebudayaan yang dilaksanakan melalui Forkala setiap dua tahun sekali yakni, Pagelaran Seni Budaya.
Dia mengungkapkan apabila Bobby Nasution bersama dirinya terpilih, maka kegiatan tersebut akan memberikan efek bagi masyarakat Sumut.
“Acaranya tetap dilaksanakan di Kabupaten Asahan, tapi efeknya sampai Sumatera Utara,” terangnya.
Editor : Odi Siregar