"BPJS Ketenagakerjaan berkolaborasi dengan tokoh-tokoh masyarakat inspiratif di seluruh penjuru tanah air untuk meningkatkan literasi program dan manfaat serta mempermudah akses bagi para pekerja pada perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan," ujarnya.
Sementara itu dari sisi manfaat, sepanjang tahun 2023 hingga Agustus 2024 BPJS Ketenagakerjaan telah membayarkan manfaat sebesar Rp90 triliun kepada 7,3 juta peserta/ahli waris yang terdiri dari 5 program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). Di dalamnya termasuk manfaat beasiswa yang telah diberikan kepada 160 ribu anak peserta dengan total nilai Rp663 miliar.
Dari tahun ke tahun jumlah tersebut juga terus mengalami peningkatan. Dengan demikian berarti semakin banyak pekerja yang telah merasakan manfaat perlindungan dari negara melalui BPJS Ketenagakerjaan.
Dana kelolaan BPJS Ketenagakerjaan turut berkembang seiring bertambahnya jumlah peserta. Anggoro menuturkan kini jumlahnya menyentuh Rp767,23 triliun. Besarnya dana yang dikelola membuat BPJS Ketenagakerjaan berupaya untuk bisa memberikan pengembangan yang optimal namun dengan risiko yang tetap terukur.
Anggoro turut mengapresiasi kepada para penerima dan mengajak seluruhnya untuk terus berkolaborasi lebih baik lagi, agar para pekerja Indonesia bisa Kerja Keras Bebas Cemas.
"Kami menyampaikan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para penerima penghargaan Paritrana Award. Semua upaya kita pada akhirnya untuk memberikan perlindungan kepada seluruh pekerja baik pekerja untuk mewujudkan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dan Indonesia Emas 2045,” pungkas Anggoro.
Berdasarkan hasil seleksi tim penilai di tingkat Provinsi, Pusat dan Nasional, yang di dalamnya terdiri dari unsur pemerintah, ahli jaminan sosial, ahli hukum, ahli kebijakan publik, ahli ekonomi, wakil pengusaha dan wakil serikat pekerja untuk wilayah Sumatera.
Di antaranya, Provinsi Jambi menang sebagai Provinsi Terbaik Inovasi, Provinsi Riau menang sebagai Provinsi Terbaik Coverage dan Provinsi Sumatera Utara sebagai Provinsi Terbaik Growth.
Lebih lanjut, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Kota, Jefri Iswanto menyampaikan selamat kepada masing-masing daerah Provinsi, Kabupaten/Kota, Kelurahan/Desa yang telah berhasil meraih penghargaan Paritrana Award 2024 BPJS Ketenagakerjaan, terutama Provinsi Sumatera Utara yang menjadi pemenang predikat sebagai Provinsi Terbaik Growth dalam kategori Pemerintah Provinsi.
Jefri menambahkan, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Kota akan terus berupaya untuk meningkatkan sebaran dan jumlah pekerja yang mendapat perlindungan sosial dengan menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan.
“Seluruh pekerja di Indonesia, terutama di Kota Medan wajib dilindungi oleh jaminan sosial ketenagakerjaan baik pekerja formal, maupun informal. Kami mengajak seluruh stakeholder agar mendukung program BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja,” pungkas Jefri.
Editor : Odi Siregar