MEDAN, iNewsMedan.id - Seorang kakek berbincang-bincang dengan seorang cucunya tentang surga dan neraka. Ustadz Abu Salma Muhammad menjelaskan dakam Islam surga digambarkan sebagai tempat yang sempurna, penuh kedamaian, kebahagiaan, dan keindahan abadi.
Sementara neraka digambarkan sebagai tempat penyiksaan dan penderitaan abadi, neraka seringkali digunakan sebagai peringatan agar manusia menghindari perbuatan dosa dan menjalani kehidupan yang baik.
Si kakek dan cucu pun berdialog.
Wahai cucuku, tahukah kamu kalo surga itu sebenarnya (bisa diraih) secara gratis sedangkan neraka itu perlu duit?
Kok bisa begitu, kek?
Iya, neraka itu butuh duit.
Bukannya main judi itu harus keluar duit?
Bukannya minum khamr itu juga butuh duit?
Bukannya merokok juga perlu duit?
Dengarin musik juga pake duit?
Pergi ke tempat-tempat kejelekan dan maksiat juga ngeluarin duit?
Sedangkan surga itu gratis, cu.
Bukankah shalat itu gratis?
Bukankah puasa juga gratis?
Istighfar juga ga perlu bayar
Menundukkan pandangan (dari keharaman) juga gak perlu duit.
Apakah kamu lebih milih untuk ngeluarin duit supaya dapat neraka? Atau lebih milih surga yang ga perlu bayar (gratis)?
Betapa banyak hal-hal indah yang disampaikan oleh orang-orang yang lebih tua (senior). Risalah ini sampai kepadamu secara gratis, maka silakan share juga secara gratis, Berusahalah melakukan kebaikan yang gratis ini.
Ya Rabb, semoga yang men-share risalah ini dianugerahi kegembiraan. Dijadikan bersujud kepada Allah dalam keadaan menangis lantaran kebahagiaan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta