Erik ten Hag Tak Tanggapi Rumor Pemecatan, Pilih Fokus Final Piala FA

LONDON, iNewsMedan.id - Erik ten Hag enggan berkomentar banyak soal rumor pemecatan dirinya dari kursi pelatih Manchester United. Ia mengaku tengah fokus ke final Piala FA.

Manchester United akan berhadapan dengan Manchester City pada final Piala FA di Wembley Stadium, Sabtu (25/5/2024) pukul 21.00 WIB. Pertandingan bertajuk Derby Manchester itu akan menjadi peluang terakhir bagi Setan Merah untuk memenangkan gelar musim ini.

Baca Juga

Usai Erik Ten Hag Resmi Dipecat Man United, Ini Penggantinya

Namun sebelum pertandingan, muncul rumor kencang soal pemecatan Erik ten Hag terlepas dari hasil yang didapat Setan Merah. Manajemen Manchester United dilaporkan telah membuat keputusan untuk mendepak pelatih asal Belanda itu.

Menanggapi hal ini, Ten Hag buka suara. Juru taktik berusia 54 tahun itu menegaskan tidak mau berbicara tentang masa depannya karena hanya fokus untuk pertandingan melawan The Citizens.

“Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan,” ujar Ten Hag dilansir dari BBC Internasional, Sabtu (25/5/2024).

Baca Juga

Ruud Van Nistelrooy Dikabarkan Menjadi Staf Kepelatihan Manchester United

“Saya hanya fokus pada pekerjaan yang harus saya lakukan dan itu adalah pertama memenangkan pertandingan pada hari Sabtu dan terus melanjutkan proyek,” sambungnya.

Situasi yang dialami Ten Hag mirip dengan pelatih asal Belanda lainnya yang menukangi Manchester United, Louis Van Gaal. Kala itu, Van Gaal tetap dipecat Manchester United dua hari setelah memenangkan Piala FA 2016.

Ten Hag pun menegaskan target utamanya adalah memenangkan Piala FA 2023-2024. Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu ingin menambah pencapaiannya bersama Setan Merah setelah melatih sejak 2022.

Baca Juga

Legenda Timnas Belanda Marco van Basten Harap Manchester United Pertahankan Erik ten Hag

“Saya datang ke sini untuk memenangkan trofi. Ini semua tentang memenangkan trofi dan kami punya peluang memenangkan dua trofi dalam dua musim,” kata Ten Hag.

"Final Piala FA adalah peristiwa besar dan kami berada di sana. Kami harus memperjuangkannya,” ucapnya.

Editor : Odi Siregar