BENGKULU, iNewsMedan.id - Seorang emak-emak membacok warga dengan parang terekam CCTV. Pembacokan tersebut terjadi di Pasar Minggu, Kota Bengkulu, pada Selasa (20/2/2024).
Warga yang menyaksikan kejadian tersebut segera menangkap emak-emak yang membawa senjata tajam itu. Diketahui bahwa dua orang yang terlibat dalam pertarungan tersebut adalah pedagang ikan dan pedagang nangka.
Dalam rekaman CCTV, seorang ibu terlihat mengejar lawannya dengan parang, masuk ke dalam sebuah toko sembako. Beberapa kali pelaku mengayunkan parangnya ke arah lawannya.
Kejadian tak terduga ini mengejutkan warga dan pedagang lainnya yang berada di sekitar lokasi kejadian. Pertarungan tersebut berhasil dihentikan oleh warga.
Korban yang bernama Suarni terluka karena disabet parang di tangannya, dia adalah warga Sawah Lebar. Sementara pelaku berinisial IT.
Ternyata, pertarungan ini bukanlah kejadian pertama. Sejak hari Senin sebelumnya, keluarga pedagang ikan, termasuk saudara kandung korban, juga mengalami serangan yang serupa dari keluarga pedagang nangka.
Pertarungan ini dipicu oleh kesalahpahaman. Keluarga pedagang ikan dituduh tidak membayar tagihan air bersih kepada pedagang nangka.
Kasi Humas Polresta Bengkulu, Iptu Endang Sudrajat mengungkapkan bahwa laporan mengenai peristiwa ini telah diterima oleh Polresta Bengkulu.
Kasus ini sedang diselidiki lebih lanjut, termasuk pemeriksaan terhadap sejumlah saksi di sekitar lokasi dan keluarga kedua belah pihak yang terlibat dalam permasalahan ini.
"Kami masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk dimintai keterangan mengenai kejadian ini dari hari Senin sampai Selasa (pertengkaran). Korban sudah membuat laporan," ucapnya, Rabu (21/2/2024).
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta