Bayi Ditemukan Tewas Dalam Bak Hotel, Polisi Cari Identitas Pelaku

MEDAN, iNewsMedan.id - Kasus pembuangan bayi terjadi di Hotel Anakato, Jalan Pemandian Alam Pulo Sari, Desa Durin Jangak, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (20/12/2023) sekira pukul 10.15 WIB.

Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan tewas dalam bak kamar mandi dengan kondisi ari-ari yang masih menempel di badan. Diduga, bayi malang itu dibuang oleh kedua orangtuanya.

Baca Juga

Polisi Ungkap Pasangan Kekasih yang Buang Bayi ke Kebun Teh Sidamanik Sudah Kedua Kali Bunuh Bayinya

Dari informasi yang diperoleh, sepasang wanita dan pria dewasa diantar menggunakan sepeda motor untuk menginap di Hotel Anakato Pulo Sari, pada Senin (18/12/2023) sekira pukul 23.00 WIB.

Lalu, keesokan harinya, mereka ke luar hotel untuk membeli makanan, pada Selasa (19/12/2023) sekira pukul 16.30 WIB. Tak berselang lama, keduanya kembali ke kamar hotel No 12 dan mereka baru meninggalkan kamar hotel (cek out).

Kemudian, mereka dijemput oleh temannya menggunakan sepeda motor pada Rabu (20/12/2023) sekira pukul 10.00 WIB.

Baca Juga

Pelaku Pembuang Bayi di Teras Rumah Warga Ditangkap, Polisi: Mereka Malu kepada Keluarga

Setelah pasangan itu pergi, karyawan hotel bernama Tiara melihat bercak darah di lantai kamar saat hendak bersih-bersih. Lalu, saat mengambil air untuk membilas pengepel, Tiara melihat ada mayat bayi tenggelam dalam bak kamar mandi.

Alhasil, Tiara langsung melaporkan hal itu kepada pengelola hotel. Sementara, pihak pengelola hotel melapor kepada Kepala Desa Durin Jangak dan diteruskan ke Polsek Pancur Batu.

Mendapat laporan itu, Reskrim Polsek Pancur Batu dipimpin Kanit Reskrim Iptu Andi Barus langsung menuju ke TKP melakukan penyelidikan. Penyelidikan itu juga dibantu tim Inafis Polrestabes Medan.

Baca Juga

Kronologi Wanita Buang Bayi Baru Lahir di Depan Ruko Pasar Cakung

"Diduga kedua orang tua si bayi memesan kamar hotel untuk proses persalinan mandiri. Ketika sang bayi lahir, agar suara tangisannya tidak terdengar, kedua orang tuanya langsung menenggelamkan si bayi hingga tewas," jelasnya.

Lebih lanjut, Andi menyebutkan bahwa pihaknya hingga saat ini masih terus mendalami kasus tersebut untuk mencari identitas dan keberadaan kedua orang tua korban.

Editor : Odi Siregar