MEDAN, iNews.id - Kericuhan meletus antara sekelompok preman kampung dan anak pemilik restoran Ahi Chinese Food di Jalan Wahidin, Medan, Sumatera Utara. Peristiwa ini terjadi karena anak pemilik restoran menolak memberikan uang pungutan liar (puingli).
Insiden yang terjadi pada Minggu (17/12/2023) terekam oleh kamera pengawas (CCTV). Dalam rekaman video tersebut, terlihat momen pertikaian antara preman kampung dan anak pemilik restoran.
Pada awalnya, preman kampung yang mengenakan kaos hitam datang ke restoran dan meminta uang pungli sebesar Rp50.000. Anak pemilik restoran menolak memberikan uang tersebut, yang kemudian memicu kericuhan.
Rudy, seorang tetangga pemilik restoran, mengungkapkan bahwa preman kampung tersebut sering datang untuk meminta uang pungli. "Mengganggu rumah-rumah di sini," ujar Rudy pada Selasa (19/12/2023).
Tindakan preman kampung dianggap mengganggu warga sekitar. Pihak kepolisian diharapkan dapat mengambil tindakan terhadap praktek pungutan liar yang dilakukan oleh preman kampung tersebut.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta