Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid Hargai Peran TNI Jaga Kedaulatan dan Keutuhan NKRI

JAKARTA, iNewsMedan.id  - Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menghargai peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga kedaulatan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada perayaan HUT Ke-78 TNI. 

Meutya Hafid juga bersyukur karena pada usia TNI yang ke-78, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap TNI selalu berada di puncak.

Baca Juga

Empat Kali Terpilih Menjadi Wakil Rakyat, Ini Profil Meutya Hafid yang Penuh Inspiratif

"Sebagai mitra kerja di parlemen, saya mewakili Komisi 1 DPR RI mengucapkan Dirgahayu ke-78 TNI. Saya bersyukur karena pada usia TNI yang ke-78, TNI terus mendapat kepercayaan publik yang sangat luar biasa, seperti yang diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo dalam pidatonya saat perayaan HUT TNI hari ini. Saya ingin menyampaikan pesan agar hal ini terus dijaga, TNI harus tetap menjunjung tinggi profesionalisme dan menghargai rakyat," kata Meutya Hafid dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, pada Kamis (5/10).

Menurut Meutya Hafid, perayaan HUT ke-78 TNI ini bukan hanya tentang menghormati prestasi militer, tetapi juga tentang menghormati peran TNI dalam pembangunan nasional. "Secara sebenarnya, TNI telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan masyarakat, pendidikan, kesehatan, dan sejumlah sektor lainnya," ujar Meutya Hafid.

Dia yakin bahwa kedekatan TNI dengan rakyat akan mempermudah tugas dan pengabdian TNI pada negara. Selain itu, keyakinan bahwa TNI bersahabat dengan rakyat juga akan membuat TNI menjadi kekuatan militer yang dihormati oleh negara-negara lain di dunia.

Baca Juga

Meutya Hafid: Pembebasan Pilot Susi Air Bukti Keberhasilan Pendekatan Humanis Aparat

Meutya Hafid, yang juga seorang politisi dari Partai Golkar, mendukung pesan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam pidatonya pada perayaan HUT ke-78 TNI, yaitu agar prajurit TNI di mana pun mereka berada, memahami bahwa masalah ketahanan pangan adalah bagian dari tugas TNI yang telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, yang menjelaskan bahwa salah satu tugas pokok TNI adalah melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

"Saya mendukung keterlibatan prajurit TNI dalam menjaga ketahanan pangan di Tanah Air," tegas Meutya Hafid, yang mewakili daerah pemilihan (dapil) Sumut 1.

Khusus dalam pelaksanaan tugas OMSP, Meutya Hafid melihat bahwa berbagai tugas telah dilaksanakan dengan baik oleh prajurit TNI, termasuk membantu dalam penanganan bencana alam. Prajurit TNI selalu berada di garis terdepan dalam upaya membantu penanganan bencana.

Baca Juga

Meutya Hafid Sambut Positif Penandatanganan Kerjasama Pertahanan Indonesia-Australia

Baca Juga

Ketua Komisi 1 DPR RI Dampingi Prabowo Subianto Bertemu PM Australia di Canberra

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta