“Anak-anak sekarang, hilang saja sehari dari rumah, langsung dicari orang tua. Itu karena ia tidak mampu menunjukkan sikap mandiri. Sikap mandiri itu yang harus dilatih. Pokoknya jangan manja,” sambung Edy yang disambut gelak tawa anak-anak itu.
Suasana semakin meriah tatkala Edy mulai mengajukan pertanyaan kepada para peserta Camping Ilmiah tersebut. Yang bisa menjawab pertanyaan, akan mendapatkan sebuah tablet.
Setidaknya ada 10 pertanyaan yang diajukan kepada anak-anak pelajar itu.
“Ayo sebutkan nama Gubernur Sumut yang pertama,” ujar Edy Rahmayadi sebagai pertanyaan pertama kepada anak-anak tersebut.
Seorang siswa cepat angkat tangan menjawab pertanyaan itu,” Sutan Mohammad Amin Nasution Pak..!” jawabnya. Edy pun langsung memberikan hadiah sebuah tablet.
Pertanyaan berikutnya, seperti berapa jumlah kabupaten/kota di Sumut, dan beberapa pertanyaan terkait pengetahuan umum lainnya. Semua pertanyaan itu dapat dijawab para peserta Camping Ilmiah.
Yang menarik, putra bungsu Edy Rahmayadi, yakni Gilang Prasetya yang turut mendampingi ayahnya di acara itu juga mendapat kesempatan menyampaikan pertanyaan.
Gilang menyampaikan pertanyaan dalam bahasa Inggris terkait pelestarian lingkungan.
Pertanyaan itupun dijawab para pelajar dengan cepat sehingga yang menjawab bisa memperoleh tablet dari Gilang. Ada pula pertanyaan seputar sejarah BPUPKI yang juga dilontarkan Gilang dalam bahasa Inggris.
Alhasil, 10 pertanyaan yang disampaikan Edy Rahmayadi dan Gilang, semuanya dijawab oleh para pelajar itu, sehingga sebuah tablet pun bisa mereka dapatkan. Tak heran jika anak-anak itu merasa bahagia sekali.
“Terimakasih Pak Edy, termakasih Overlanding Indonesia,” ujar Muchlis, Kepala SMAN 3 Medan yang hadir mendampingi para pelajar.
Muchlis berharap ke depan kegiatan Camping Ilmiah itu bisa terus dengan melibatkan pelajar yang lebih banyak lagi.
Editor : Odi Siregar