MEDAN, iNewsMedan.id - Bermula dari masalah yang dihadapi petani tambak dengan tidak bekerjanya kincir air berdasarkan waktu yang ditentukan, Dosen Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melalukan pengadian masyarakat di Desa Pematang Guntung, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.
Ketua tim pengabdian Noorly Evalina, ST MT mengatakan, terkait masalah yang dihadapi para petani tambak udang di daerah tersebut, kegiatan ini merupakan program pengabdian kemitraan masyarakat (PKM) Internal.
"Pengabdian ini berupa tranfer teknologi pemasangan dan penggunaan alat kontrol kincir air otomatis berdasarkan waktu. Hal itu berfungsi untuk membuat kincir air tersebut bekerja dan berhenti dengan sesuai waktu yang dibutuhkan petani tambak udang," katanya didampingi anggotatim, Faisal Irsan Pasaribu ST MT dan Ir Abdul Azis H, MM, Minggu (30/7/2023).
Noorly menjelaskan, teknologi yang dapat mengatur hidup atau matinya kincir air di tambak udang secara otomotis tersebut, dapat membantu petani menghemat penggunaan listrik.
"Selain itu juga dapat menjaga motor induksi yang menggerakkan kincir air tidak cepat rusak dan kadar oksigen pada tambak udang tetap terjaga," pungkasnya.
Editor : Odi Siregar