get app
inews
Aa Read Next : Pengprov TI Sumut Lepas Atlet Menuju PON, Ijeck dan Orang Tua Berikan Motivasi

Perputaran Ekonomi Saat Kejuaraan Danau Toba Rally dan APRC 2022 Mencapai Rp 10 Miliar 

Minggu, 30 Oktober 2022 | 09:00 WIB
header img
Pembina IMI Sumatera Utara Musa Rajekshah dan Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution bertemu dengan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo. (Foto: Istimewa).

JAKARTA, iNewsMedan.id - Kejuaraan Nasional Danau Toba Rally 2022 sekaligus Kejuaraan Internasional Asia Pacific Rally Championship 2022 pada September lalu, di Hutan Tanaman Industri TPL Sektor Aek Nauli, Parapat, Simalungun, Sumatera Utara berjalan sukses. Dari sisi multiplier effect economy, besarnya perputaran uang selama penyelenggaraan acara diperkirakan mencapai hingga Rp 10 miliar.

Hal itu diketahui saat Wakil Gubernur Sumatera Utara sekaligus Pembina Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara Musa Rajekshah dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut yang juga Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution melaporkan hasil penyelenggaraan tersebut ke Ketua Umum IMI yang juga Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di Jakarta, Sabtu (29/10/2022).

Dalam event internasional itu, Federation Internationale de I’Automobile (FIA) Steward mengumumkan Rifat Sungkar bersama co-driver Benjamin Searcy dari Mitsubishi Xpander Rally Team berhasil menjadi Juara APRC Danau Toba dengan total waktu SS1 hingga SS12 02:02:24.1. 

Bambang Soesatyo yang akrab dipanggil Bamsoet mengatakan bahwa kesuksesan berbagai event nasional dan internasional tersebut semakin menguatkan posisi Sumatera Utara, dan Indonesia pada umumnya, untuk bisa kembali menjadi tuan rumah World Rally Championship (WRC). 

"Kita harap bisa diselenggarakan di tahun 2023, atau setidaknya di 2024 atau 2025. Sehingga semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusatnya kejuaraan rally Asia dan dunia" ujar Bamsoet.

Ketua DPR RI ke-20 itu menjelaskan, dari evaluasi berbagai kejuaraan internasional tersebut, IMI akan berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, agar masa berlaku ATA Carnet yang selama ini berlaku satu tahun dan tidak bisa diperpanjang, bisa direvisi menjadi berlaku satu tahun dan bisa diperpanjang 1 tahun kembali, atau minimal bisa diperpanjang 6 bulan. ATA Carnet berfungsi sebagai dokumen impor dan ekspor sementara untuk barang-barang dengan keperluan pameran, alat profesional, pendidikan, keperluan pribadi wisatawan, keperluan pribadi olahraga dan untuk tujuan kemanusiaan.

"Dengan bisa memperpanjang masa berlaku ATA Carnet selama 1 tahun atau minimal 6 bulan, para atlet balap tidak perlu repot mengurus kendaraan balapnya, yang seringkali harus dikirim dari luar negeri. Begitupun sebaliknya, atlet Indonesia yang ingin mengikuti kejuaraan balap di luar negeri untuk mengharumkan nama bangsa, juga tidak perlu repot mengirimkan kendaraannya ke luar negeri," jelas mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan tersebut. 

Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, dengan memberikan kemudahan terhadap penerbitan dan perpanjangan masa berlaku ATA Carnet, bisa memberikan manfaat besar bagi pengembangan berbagai potensi sport tourism di Indonesia. 

"Turis mancanegara yang senang dengan kegiatan touring, seperti komunitas Harley Davidson, Ferrari, maupun pecinta otomotif lainnya, bisa memasukan kendaraan mereka untuk dipakai touring menikmati panorama keindahan alam Indonesia," ungkap Bamsoet. 

"Banyak sekali destinasi wisata yang cocok dipakai untuk kegiatan touring oleh para traveller internasional. Antara lain Danau Toba di Sumatera Utara, Mandalika di NTB, Tanjung Lesung di Banten, Borobudur di Jawa Tengah, maupun Bromo di Jawa Timur. Selain bisa menikmati keindahan alam Indonesia yang tidak akan mereka temui di negara asalnya, para turis tersebut juga akan mendatangkan devisa bagi negara, serta menggerakan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah setempat," pungkas Wakil Ketua Umum Partai Golkar tersebut.

Editor : Jafar Sembiring

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut