Diakuinya, penyelenggaraan GIIAS juga turut mendapat perhatian dari pemerintah. Apalagi, pada tahun 2020 industri otomotif juga terkena dampaknya. Sebelumnya, Gaikindo bisa menjual hingga 1 juta unit mobil per tahun, sedangkan pada 2020 hanya mencapai 500 ribu unit.
Kemudian pada tahun 2021, industri otomotif mulai menggeliat kembali dan penjualan bisa bangkit dengan tren perbaikan sebanyak 887 ribu unit.
"Kegiatan GIIAS ini nantinya turut membantu perbaikan ekonomi di Indonesia. Apalagi, pada pagelaran GIIAS di Jakarta sebelumnya cukup menunjukkan perbaikan dengan penjualan mobil sebanyak 26.000 unit dan nilai transaksi mencapai Rp11,6 triliun," ungkap Kukuh.
Lebih lanjut, Director Project 7 Event, Agus Riadi menuturkan, kegiatan GIIAS di Medan menargetkan sebanyak 17.000 pengunjung dengan penjualan bisa mencapai 1.000 unit.
"Dalam pameran GIIAS tahun ini akan menampilkan berbagai terobosan dan perkembangan terbaru setelah dua tahun absen. Ada inovasi serta teknologi terbaru dengan hadirnya kendaraan listrik," ujar Agus.
Editor : Odi Siregar