get app
inews
Aa Read Next : Cuma Modal Sabar dan Komitmen, Begini 7 Cara Melunasi Utang Pinjol

1,2 Miliar Orang di Dunia Dihantui Krisis Pangan dan Keuangan

Minggu, 26 Juni 2022 | 10:00 WIB
header img
Dunia dihantui krisis pangan hingga ekonomi (Foto: Okezone)

JAKARTA - Krisis pangan, energi, dan keuangan menjadi tantangan besar orang di seluruh dunia. Sementara, konflik Rusia dan Ukraina turut memperparah krisis pangan, energi, dan keuangan global.

Dalam rangka mengatasi tantangan besar tersebut, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengadakan pertemuan Steering Committee Meeting yang ke-empat secara virtual. Pertemuan dipimpin oleh Deputi Sekretaris Jenderal PBB, Amina J. Mohammed yang juga sekaligus memimpin Steering Committee GCRG, dan turut dihadiri oleh GCRG Task Team, serta Pimpinan dari 32 UN Agencies sebagai GCRG Steering Committee Members.

Melanjutkan pertemuan ketiga Steering Committee GCRG tanggal 18 Mei 2022 yang lalu, serta menindaklanjuti pertemuan di tingkat Kepala Negara/Pemerintahan sebagai Champions Group of GCRG tanggal 20 Mei 2022 lalu, pada pertemuan ke-4 Steering Committee ini membahas implementasi dari Rekomendasi dari Brief No. 2 GCRG, di antaranya upaya untuk stabilisasi pasar global, mengatasi ketidakpastian harga komoditas, serta upaya menanggulangi krisis Cost-of-Living.

"Saat ini krisis global masih mendominasi berita utama di seluruh dunia, yang disebabkan oleh konflik Rusia-Ukraina," ujar Amina.

Amina menggarisbawahi bahwa sulit untuk menemukan solusi efektif khususnya pada krisis pangan dunia, tanpa paket kebijakan yang terintegrasi. GCRG menyoroti pentingnya untuk membantu negara-negara yang terdampak untuk meningkatkan likuiditas dan ruang fiskal, guna mengamankan Neraca Pembayaran dan membantu membangun program perlindungan sosial yang kokoh untuk masyarakat rentan.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut