AHY juga berharap adanya pembenahan di internal partai, serta memastikan kinerja mesin partai berjalan maksimal. "Kita harus fokus dan serius dalam memperkuat struktur partai mulai dari pusat hingga DPAC. Lima tahun ke depan, kita berharap Partai Demokrat semakin maju, modern, dan adaptif serta bisa mengakar dan dicintai masyarakat,” tuturnya.
Apalagi berbagai survei menempatkan partai mereka pada urutan atas partai-partai yang berpotensi menjadi pemenang Pemilu. Meski hal tersebut merupakan hasil survei, namun ia meminta agar seluruh kader tidak terlena dengan angka-angka yang muncul dari lembaga-lembaga survei tersebut.
“Jangan terlena dengan angka-angka, namun kita harus lebih baik menjaga semanga 'Kuda Hitam’,” pungkasnya.
Hal yang sama juga dikatakan Jemmy Setiawan yang menyebutkan penyelengaraan Muscab adalah amanah AD/ART partai yang wajib dijalani. Menurut dia, Muscab serentak digelar sebagai ajang konsolidasi dan harmonisasi kader partai menghadapi Pileg 2024.
Terlebih, kata dia, dalam waktu dekat juga dilakukan persiapan menyeluruh untuk pendaftaran partai politik yang dijadwalkan pada 1-7 Agustus 2022 dilanjutkan keputusan oleh penyelenggara pada 14 Desember 2022. "Kami yakin Muscab serentak ini berjalan efektif dan efisien. Siapa pun yang diputuskan sebagai ketua maka harus bekerja untuk menghadapi Pemilu 2024," ucap Jemmy Setiawan.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait