Generasi Campus Roadshow di USU: Najwa Shihab dan Raditya Dika Dorong Gen Z Raih Passion

Jafar Sembiring
Generasi Campus Roadshow 2025 berlangsung di Universitas Sumatera Utara. Foto: Istimewa

MEDAN, iNewsMedan.id - Setelah sukses menyapa belasan ribu Gen Z di Surabaya, Surakarta, Bogor, dan Makassar, Grab Indonesia melanjutkan Generasi Campus Roadshow 2025 ke Medan. Acara yang mengusung tema “Passion in Action: Chasing What Moves You” ini berlangsung di Auditorium Universitas Sumatera Utara (USU) pada Rabu (19/11/2025) dan berhasil menarik antusiasme lebih dari 2.500 Gen Z di Kota Medan.

Roadshow ini merupakan kolaborasi nyata dan komitmen berkelanjutan Grab Indonesia dalam mendukung Gen Z menggali, memahami, dan mewujudkan passion mereka. Kali ini, Grab mengajak generasi muda untuk menemukan apa yang menggerakkan hati dalam proses menggali potensi diri, bersama empat sosok inspiratif: Raditya Dika (Penulis dan Sutradara), Najwa Shihab (Jurnalis dan Founder Narasi), Nicholas Saputra (Aktor), dan Idgitaf (Musisi). Rangkaian acara ini menjadi wadah untuk memperoleh kiat-kiat menghadapi keraguan dan ketidakpastian, serta mendorong mereka untuk berani memulai.

“Melalui Generasi Campus Roadshow, Grab ingin menghadirkan ruang aman dan inspiratif bagi adik-adik mahasiswa dalam menemukan, menggali passion, serta mengembangkan potensi diri terbaiknya. Kami percaya setiap generasi memiliki kekuatan unik untuk membawa perubahan positif, dan Grab hadir sebagai daily support system untuk mendukung langkah mereka menuju masa depan yang mereka impikan,” ujar Chief Executive Officer, Grab Indonesia, Neneng Goenadi.

Pesan Inspiratif dari Ikon: Keberanian Bergerak di Tengah Ketidakpastian

Ribuan Gen Z memadati Auditorium USU untuk mengikuti sesi utama, Dialog Generasi, bersama Najwa Shihab, Raditya Dika, dan Nicholas Saputra. Sesi ini mengajak generasi muda Medan untuk berbagi strategi agar berani bergerak di tengah ketidakpastian, membagikan pengalaman ketika dihadapkan dengan keraguan dan rasa takut, hingga akhirnya mampu meniti karier yang sejalan dengan passion.

Nicholas Saputra menekankan bahwa rasa lelah dan kehilangan semangat adalah hal yang wajar. Momen-momen tersebut justru mengajarkan kita mengenali batas diri, menemukan kembali motivasi, dan bangkit dengan energi yang lebih besar.

“Mengambil langkah menuju passion kita adalah bentuk keberanian yang nyata. Di awal karier saya, saya membuktikan bahwa tetap mungkin untuk berprestasi sekaligus mengikuti panggilan hati,” tutur Nicholas Saputra.

Najwa Shihab menambahkan pentingnya sistem pendukung (support system) dan mengatasi kebiasaan menghakimi diri sendiri. “Keraguan sering datang dari kebiasaan menghakimi diri sendiri. Penting banget untuk kita saling menguatkan satu sama lain agar berani mencoba dan menjalankan passion,” ujarnya.

Sementara itu, Raditya Dika menyoroti rasa takut akan risiko sebagai penghambat utama. “Ada sesuatu yang jauh lebih menakutkan daripada rasa takut itu sendiri, yaitu penyesalan. Menjadikan ketakutan sebagai energi untuk bergerak adalah bagian untuk mendorong kita terus maju mengejar passion kita,” jelasnya.

Editor : Jafar Sembiring

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network