MEDAN, iNewsMedan.id– Limbah cair kelapa sawit yang dulunya hanya dibuang, kini disulap jadi sumber energi. Lewat kerja sama antara PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara dan PT Indo Sepadan Jaya (ISJ), entitas anak usaha Asian Agri, energi bersih dari pembangkit listrik tenaga biogas (PLTBg) resmi disalurkan ke jaringan distribusi PLN.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Commercial Operating Date (COD) yang berlangsung di Kantor Pusat Asian Agri, Medan, Selasa (8/7/2025). Melalui kerja sama ini, listrik sebesar 1 Megawatt (MW) dari gas metana hasil pengolahan limbah sawit akan dialirkan ke sistem PLN di Rantau Prapat selama tiga tahun ke depan.
Menurut Managing Director Asian Agri, Sumith Fernando, proyek ini bukan sekadar bisnis energi. “Kami mengubah limbah menjadi listrik, mendukung dekarbonisasi, sekaligus memperkuat ketahanan energi lokal,” ujarnya.
Gas metana dari limbah sawit selama ini kerap jadi masalah lingkungan karena dilepaskan ke udara. Dengan teknologi biogas, gas tersebut ditangkap dan digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan listrik.
General Manager PLN UID Sumatera Utara, Ahmad Syauki, menyebut proyek ini sejalan dengan target nasional untuk meningkatkan bauran energi terbarukan. “Pembangkit seperti PLTBg ini fleksibel dan bisa langsung masuk ke sistem distribusi kami. Ini penting untuk memperkuat pasokan listrik bersih sekaligus mengurangi emisi,” katanya.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam mendukung target net zero emission pada 2060 dan mendorong lebih banyak sektor swasta untuk ambil bagian dalam transisi energi.
Editor : Ismail
Artikel Terkait