Senada, Direktur Utama TIKI, Yulina Hastuti, menegaskan bahwa pembangunan masjid ini menjadi bentuk kontribusi sosial keluarga besar Soeprapto.
“Amanah almarhum tentang pentingnya inklusivitas serta kepedulian terhadap anak yatim, ibu janda, dan penyandang tunanetra menjadi dasar utama inisiatif ini,” ujarnya.
“Kami ingin masjid ini menjadi ruang yang menyatukan dan memberdayakan.” imbuhnya
Zulfarani, Head of Project dari SPOTLIGHT SPACES, menyampaikan bahwa pembangunan ini lebih dari sekadar proyek konstruksi.
“Ini adalah amanah mulia yang mengandung nilai ibadah dan tanggung jawab sosial besar,” kata Zulfarani.
“Dengan desain inklusif dan fasilitas lengkap, kami yakin masjid ini akan menjadi ikon baru di Jakarta Timur.”
Fasilitas penunjang seperti taman, lahan parkir luas, serta aksesibilitas bagi lansia, ibu dan anak, serta penyandang disabilitas turut menjadi perhatian utama dalam pembangunan masjid ini.
Editor : Ismail
Artikel Terkait