MEDAN, iNewsMedan.id — Perayaan Idul Adha 1446 H di Sumatera Utara berlangsung tanpa gangguan listrik. Dari malam takbiran hingga pagi Salat Id, aliran listrik tetap stabil di seluruh wilayah, membuat warga bisa beribadah dan merayakan hari besar ini dengan nyaman.
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menyebut sistem kelistrikan tetap aman meski beban puncak naik hingga 2.092 megawatt—meningkat sekitar 15 persen dibanding tahun lalu. Daya mampu pasok yang tersedia sebesar 2.927 MW membuat kenaikan beban tidak menimbulkan kendala berarti.
"Seluruh sistem berjalan normal. Tim kami siaga penuh untuk memastikan tidak ada gangguan, terutama di lokasi-lokasi prioritas," kata Ahmad Syauki, General Manager PLN UID Sumatera Utara.
Pengamanan difokuskan ke hampir 800 titik penting, mulai dari masjid, bandara, stasiun kereta api, pelabuhan, hingga kantor pemerintahan. Sebanyak lebih dari 3.000 petugas—terdiri dari pegawai PLN, tenaga alih daya, dan mitra kerja—disiagakan di ratusan posko di seluruh Sumut.
Di beberapa kota, suasana malam takbiran tampak meriah. Lampu-lampu jalan dan masjid menyala terang, mengiringi gema takbir yang menggema hingga subuh. Esok paginya, ribuan orang memadati lapangan untuk Salat Id. Salah satunya Dedi, warga Medan, yang bersyukur bisa mengikuti salat berjamaah tanpa gangguan.
"Alhamdulillah, listrik aman dari tadi malam. Suara imam juga terdengar jelas," ujarnya.
PLN menyatakan akan terus menjaga keandalan sistem kelistrikan, terutama di hari-hari besar keagamaan seperti Idul Adha.
Editor : Ismail
Artikel Terkait