MEDAN, iNewsMedan.id- Usai memimpin apel perdana di halaman Kantor Wali Kota, Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap, mengawali hari pertama kerjanya dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan, Senin (24/2). Kunjungan ini sejalan dengan visi-misinya dalam meningkatkan sektor kesehatan di Kota Medan.
"Sesuai dengan visi-misi saya tentang kesehatan dan pendidikan, saya ingin memastikan pelayanan kesehatan di RSUD Pirngadi lebih baik lagi. Saya juga pernah menyampaikan dalam kampanye bahwa saya akan berkantor di sini. Insyaallah kita akan berbenah," ujar Zakiyuddin.
Dalam sidaknya, Zakiyuddin berkeliling rumah sakit untuk meninjau berbagai fasilitas dan kondisi pelayanan. Ia menemukan beberapa hal yang perlu segera diperbaiki, seperti kebersihan lingkungan rumah sakit dan kondisi kamar mandi yang dinilai tidak layak.
"Banyak hal yang perlu perbaikan. Kebersihan itu bukan soal uang, tapi soal kemauan dari semua pihak, mulai dari perawat, dokter, hingga tenaga medis lainnya. Ini harus menjadi budaya di rumah sakit," tegasnya.
Selain kebersihan, ia juga mencatat beberapa fasilitas yang butuh perhatian lebih, seperti atap bocor di beberapa ruangan dan kondisi kamar mandi yang tidak memadai. Namun, terkait perbaikan yang membutuhkan anggaran, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu sebelum mengambil langkah lebih lanjut.
"Yang pertama kita fokus ke kebersihan dulu. Kalau soal anggaran, kita akan pelajari bagaimana sistem pengelolaan rumah sakit ini. Perbaikan akan dilakukan secara bertahap," tambahnya.
Zakiyuddin juga menyempatkan diri berdialog dengan beberapa pasien untuk mendengar langsung keluhan mereka. Ia mengakui bahwa masih ada pasien yang merasa kurang nyaman dengan pelayanan yang diberikan, namun ia menegaskan bahwa hal tersebut bisa terjadi di mana saja dan menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas layanan.
Ke depan, ia memastikan akan sering berkunjung ke RSUD Pirngadi guna memastikan perbaikan terus berjalan. "Saya akan sering ke sini, bahkan sedang mencari ruangan untuk bisa berkantor di rumah sakit ini. Kita ingin memastikan masyarakat Kota Medan bisa berobat dengan nyaman," katanya.
Menanggapi pertanyaan terkait kemungkinan evaluasi pimpinan rumah sakit, Zakiyuddin menegaskan bahwa saat ini fokus utamanya adalah pembenahan, bukan evaluasi.
"Niat saya ke sini bukan untuk mengevaluasi pimpinan. Kita di sini ingin membangun dan memperbaiki, bukan sekadar mengganti posisi. Yang terpenting adalah bagaimana pelayanan dan fasilitas rumah sakit bisa lebih baik," tutupnya.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
