MEDAN, iNewsMedan.id- Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan 61 rumah sakit untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di wilayah Sumut.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Basarin Yunus Tanjung, menyampaikan kepada Forwakes Sumut pada Rabu (21/8) bahwa MoU ini melibatkan rumah sakit yang berdekatan dengan lokasi venue atlet, baik di tingkat kabupaten maupun kota.
"Persiapan PON mencakup penandatanganan MoU dengan berbagai rumah sakit di daerah untuk memastikan kesiapan layanan medis selama acara berlangsung," ujar Basarin. Selain itu, Dinas Kesehatan Sumut juga telah mengadakan pelatihan penanganan risiko dan pemetaan potensi risiko berdasarkan tingkat keparahan.
Rumah sakit yang terlibat dalam MoU ini meliputi fasilitas kesehatan di Medan, Deliserdang, Karo, Binjai, Langkat, Sergai, Pematangsiantar, Simalungun, Toba, Samosir, dan Tebingtinggi.
Sebanyak 1.150 tenaga medis dan pendukung kesehatan, termasuk paramedis dan sopir ambulans, telah disiapkan untuk mendukung kelancaran PON XXI.
Dengan persiapan yang matang, Dinas Kesehatan Sumut berkomitmen untuk memastikan layanan kesehatan yang optimal selama pelaksanaan PON XXI, guna menjamin keselamatan dan kesehatan para atlet serta semua pihak yang terlibat.
Di Kota Medan, terdapat 31 rumah sakit yang terlibat, antara lain RS Adam Malik, RSU Haji Medan, RSUD Dr Pirngadi Medan, RSU USU, RSU Mitra Sejati, dan RSU Royal Prima Indonesia.
Rumah sakit di Kabupaten Deliserdang meliputi RSUD Drs Amri Tambunan, RSU Grand Medistra Lubukpakam, RSU Mahawira Prima Indonesia, dan lainnya. Kabupaten Karo diwakili oleh RSUD Kabanjahe, RSU Amanda, dan RSU Efarina Etaham. Di Kota Binjai, terdapat RSUD Dr Djoelham, RSU Bidadari Binjai, dan RSU TNI Binjai.
Kabupaten Langkat, Sergai, Pematangsiantar, Simalungun, Toba, Samosir, dan Kota Tebingtinggi juga turut berkontribusi dengan masing-masing rumah sakit yang telah dipersiapkan.
Editor : Ismail
Artikel Terkait