Cerita ini berhasil menggugah imajinasi dan mengharukan seluruh peserta. Banyak pesan moral yang dapat dipetik dari kisah yang disampaikan di hadapan para pelajar di Tapsel.
Bupati Haji Dolly berharap kegiatan seperti ini akan meningkatkan budaya menulis dan membaca di kalangan anak-anak Tapsel. Ia juga menekankan pentingnya membaca sebagai kebiasaan yang harus dijadikan gaya hidup.
"Oleh karena itu, akses ke buku bacaan perlu dipermudah, dan diperlukan kerja sama dari berbagai pihak," ucapnya.
Selain itu perpustakaan diharapkan tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga berinovasi dalam meningkatkan kualitas hidup dan peradaban masyarakat di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Dalam kegiatan "Tapsel Bercerita" ini, Nayyira juga menyerahkan beberapa buku cerita anak hasil karyanya, di antaranya berjudul "Petualangan Anak Pemberani," "Ramadhan Paling Ceria," "Temanku yang Lucu," dan "Ada Apa di Cerita Kita," untuk menambah koleksi di Perpustakaan Prof. Lafran Pane, Sipirok.
Editor : Ismail
Artikel Terkait