MEDAN, iNewsMedan.id - Jumlah kelahiran di Indonesia mencapai angka 4,8 juta jiwa di tahun 2023, menunjukkan tingginya permintaan pasar untuk popok bayi. Kebutuhan akan popok menjadi hal utama dalam perawatan bayi, terutama mengingat anak-anak Indonesia mencapai 4,8 juta jiwa pada tahun ini.
Pasar popok bayi di Indonesia telah tumbuh pesat, dengan pertumbuhan mencapai 18-20% per tahun. Namun, iritasi kulit anak masih menjadi masalah umum, di mana sekitar 75% iritasi kulit pada anak disebabkan oleh kesalahan dalam pemilihan popok. Iklim tropis Indonesia memperburuk kondisi ini karena popok yang lembab dapat memicu iritasi dan infeksi kulit.
Makuku, sebagai pelopor dalam teknologi Super Absorbent Polymer (SAP) untuk mengurangi iritasi kulit bayi, telah membuktikan keunggulan teknologi ini. Makuku menerima penghargaan MURI sebagai Popok Bayi Sekali Pakai Tertipis dan Popok Bayi dengan Fasilitas Anti Gumpal Pertama di Indonesia berkat teknologi SAP.
Dalam upayanya untuk memberikan solusi yang lebih baik, Makuku meluncurkan Makuku Dry Care, sebuah varian popok yang lebih ekonomis, lembut, dan mampu menyerap cairan lebih banyak. Produk ini menawarkan tiga keunggulan utama:
1. Lebih Lembut dan Nyaman
Makuku Dry Care terbuat dari bahan kain yang lembut, memberikan kenyamanan baik saat Si Kecil beraktivitas di siang hari maupun saat tidur malam yang panjang.
Editor : Jafar Sembiring