MEDAN, iNewsMedan.id - Ridwan Saragih memutuskan mundur dari kursi pelatih kepala PSMS Medan. Ia membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi pada Kamis (5/10/2023).
Ridwan Saragih juga menyampaikan pengunduran dirinya kepada pengelola PSMS Medan, Direktur Utama (Dirut) PT Kinantan Medan Indonesia, Arifuddin Maulana Basri.
"Ya, benar saya sudah menyampaikan pengunduran diri saya kepada pak Dirut, Arifuddin tadi malam (Rabu 4/10/2023) malam," ungkapnya.
Ridwan Saragih menambahkan, pengunduran dirinya dilakukan setelah manajemen memintanya untuk bekerjasama dengan Miftahudin Mukson, pria yang sebelumnya mengarsiteki Persekat Tegal, namun telah menyatakan mengundurkan diri dari posisi pelatih kepala klub Liga 2 asal Tegal, Jawa Tengah itu baru-baru ini.
"Manajemen meminta saya untuk bekerjasama dengan coach Miftahudin Mukson melatih PSMS Medan. Itu juga yang menjadi pertimbangan saya untuk mundur, lantaran saya merasa tidak mungkin dalam satu kapal ada dua nakhoda," ujarnya.
Di tengah atmosfer tim PSMS yang tengah diselimuti tren positif, mundurnya Ridwan dia nilai sebagai langkah yang paling tepat. Dia berharap, langkah PSMS Medan untuk bisa menembus Liga 1 musim mendatang bisa tercapai.
"Alhamdulillah saya meninggalkan tim (PSMS) daam kondisi yang baik dengan semangat yang sedang tinggi. Saya turut mendoakan semoga PSMS Medan bisa promosi ke Liga 2 musim mendatang," ucapnya.
Sebagai informasi, diangkat sebagai pelatih PSMS Medan sejak Juni 2023, selama empat bulan Ridwan Saragih melatih PSMS Medan hingga laga ketiga Liga 2 musim 2023/2024 tanpa pernah kalah sejak persiapan, kompetisi pramusim, hingga Liga 2. Satu kemenangan diraih di Liga 2 serta imbang di dua laga awal Liga 2.
Direktur Teknik PT Kinantan Medan Indonesia, Andry Mahyar, membenarkan kabar Ridwan Saragih mundur. Andry menyatakan, pengunduran diri Ridwan Saragih disampaikannya kepada Arifuddin Maulana Basri, Dirut PT Kinantan Medan Indonesia.
"Ya benar, coach Ridwan Saragih sudah menyampaikan keputusannya mundur sebagai pelatih kepala PSMS Kepada pak Dirut. Ya, bagi kami manajemen, coach Ridwan Saragih meninggalkan warisan yang baik bagi PSMS Medan. Semoga di masaasa mendatang PSMS bisa bekerja sama dengan beliau," ujar Andry Mahyar.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait