MEDAN, iNewsMedan.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution menawarkan sejumlah saran kepada para anggota Komponen Cadangan (Komcad) Kodim 0201/Medan yang telah menyelesaikan pendidikan selama tiga bulan lamanya.
Ia mengajukan penawaran ini agar anggota Komcad yang kembali menjadi warga sipil usai pendidikan dapat memiliki kegiatan serta pekerjaan.
Hal ini disampaikan Bobby Nasution saat menerima kunjungan anggota Komcad Kodim 0201/Medan di Balai Kota Medan, Kamis (24/8) sore.
Selain bersilaturahmi, kedatangan rombongan yang dipimpin Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad ini dalam rangka meminta arahan Bobby Nasution agar sebagian dari anggota Komcad yang terdiri dari 33 orang itu memiliki pekerjaan rutin.
"Kami memiliki program-program pelatihan seperti barista dan barber. Kalau berminat, nanti bisa diikuti. Pelatihan kita ini juga bersertifikat. Artinya, keahlian teman-teman Komcad diakui dan bisa digunakan untuk terjun di dunia kerja. Ataupun, dengan keahlian yang ada, ingin membuka usaha sendiri secara berkelompok, nanti kita bantu modal dan usahanya," kata Bobby Nasution.
Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga menanyakan asal dan pengalaman selama mengikuti pelatihan serta perasaannya menjadi anggota Komcad.
Ia berpesan, kiranya status sebagai anggota Komcad menjadi dan memberi manfaat tidak hanya bagi negara tapi juga bagi lingkungan masing-masing.
Terakhir, Bobby Nasution minta data anggota Komcad di Kota Medan yang mengalami pemutusan hubungan kerja secara sepihak.
Sementara itu, Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bobby Nasution atas sambutan yang diberikan. Kepada menantu Presiden RI Joko Widodo ini, Ferry Muzawwad mengaku ada sebanyak 33 orang warga Medan yang mengikuti program Komcad. Namun, dari 33 orang tersebut yang masih memiliki pekerjaan hanya 8 orang.
"Nah, selebihnya masih belum memiliki pekerjaan tetap Pak Wali. Bahkan, ada yang diputus sepihak hubungan kerjanya karena mengikuti pelatihan. Padahal, kita sudah menyurati dan memberikan informasi ke masing-masing tempat mereka bekerja dahulu," ungkap Ferry.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait