MEDAN, iNewsMedan.id - Dalam upaya memperkuat integritas dan kualitas pelayanan publik di bidang keimigrasian, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan telah menerima kunjungan studi tiru dari Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka untuk mempelajari praktik baik yang telah diterapkan oleh Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan dalam mewujudkan pelayanan yang sangat baik kepada masyarakat.
Praktik Baik yang telah diterapkan pada Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan diantaranya adalah I-MED Larasti, I-MED Prioritas, I-MED LAPS, Same Day Service BAP, Same Day Service Izin Tinggal dan Smart Eazy Passport. Kamis, (22/6/2023).
Kunjungan studi tiru ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar untuk terus berinovasi dan meningkatkan efektivitas serta efisiensi proses pelayanan keimigrasian dalam mempertahankan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Dalam kunjungan tersebut, tim dari Kantor Imigrasi Blitar secara langsung berinteraksi dengan tim Kantor Imigrasi Medan untuk mempelajari sistem, prosedur, dan strategi yang telah sukses diterapkan dalam mempertahankan predikat WBK dan WBBM.
Kepala Kantor Imigrasi Blitar, Arief Yudistira, menyatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif Kantor Imigrasi Medan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan.
"Melalui kunjungan studi tiru ini, kami berharap dapat memperoleh wawasan baru dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayan yang sangat baik kepada masyarakat seperti yang telah dilakukan oleh Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan," ujar Arief.
Selama kunjungan studi tiru, kata Arief, tim Kantor Imigrasi Blitar telah mengamati berbagai aspek, termasuk pemantauan proses pelayanan, sarana dan prasarana serta penggunaan teknologi informasi.
"Tim juga telah berdiskusi dengan staf Kantor Imigrasi Medan untuk mendapatkan wawasan tentang manajemen sumber daya manusia, pelatihan, dan pendekatan pelayanan yang lebih baik," ungkap Arief.
Arief juga menambahkan, setelah kunjungan studi tiru ini, Kantor Imigrasi Blitar berkomitmen untuk menerapkan praktik praktik baik yang telah dipelajari dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Upaya ini diharapkan, lanjut Arief, dapat memberikan kemudahan, kecepatan, dan keamanan bagi masyarakat yang membutuhkan layanan keimigrasian.
"Kantor Imigrasi Blitar mengucapkan terima kasih kepada Kantor Imigrasi Medan atas kerjasama dan pengalaman yang berharga dalam kunjungan studi tiru ini," ucap Arief.
"Melalui kolaborasi antarlembaga, diharapkan pelayanan publik di bidang keimigrasian dapat semakin baik dan memenuhi harapan masyarakat," tutup Arief.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait