iNewsMedan.id - Kondisi dengan anak lumpuh layu akut (Acute flaccid paralysis) atau disingkat AFP biasanya disebabkan oleh peradangan sumsum tulang belakang, dikenal sebagai myelitis lembek akut (AFM). Dilansir dari Badan Kesehatan Inggris kejadian AFP
Secara umum, dan dulunya AFP terjadi pada anak akibat virus Polio. Pada tahun 2018 - 2019 kasus AFP meningkat di Inggris yang beriringan dengan aktivitas enterovirus (EV) D68 di sana.
"Salah satu penyebab AFP adalah virus Polio. Lumpuh Layuh merupakan kelumpuhan sifatnya lemas, terjadi mendadak dalam 1-14 hari dan bukan disebabkan ruda paksa/ trauma yang dialami oleh anak usia < 15 tahun," keterangan dalam website Dinas Kesehatan Salatiga.
Melihat dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan penyebab dari AFP belum bisa dipastikan. Hal ini juga berdasarkan dari laporan Kementerian Kesehatan (KemenKes) bahwa kasus AFP di Jakarta sebanyak 42 harus menjalani tes laboratorium untuk memastikan penyebabnya.
Dengan melakukan vaksinasi (imunisasi), disebut sebagai langkah pencegahan untuk penyakit AFP maupun Polio. Vaksin Polio terdiri dari Oral Polio Vaccine (OPV), Polio oral Monovalen (mOPV3), dan Bivalen (bOPV).
"Pencegahan dengan vaksin Polio secara rutin sesuai jadwal, menjaga kebersihan lingkungan dan membiasakan mencuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah makan," jelas dalam website.
Perlu diketahui, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid menjelaskan jumlah 42 kasus, sebanyaknya 20 anak dinyatakan negatif Polio. Sementara sisanya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.
"Dari 42 sampel 20 bukan polio dan 22 masih tunggu hasil (laboratorium)," jelas dr Nadia kepada MNC Portal.
Sekadar informasi, gejala dari AFP sendiri mulai dari timbul kelemahan atau kelumpuhan yang cepat (lembek) tanpa penyebab jelas. Ini dapat mempengaruhi satu sisi atau kedua sisi sama kaki.
Kemudian, anak akan mengalami demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, mual, konstipasi dan/atau kelelahan dapat terjadi pada AFP terkait polio.
Editor : Chris
Artikel Terkait