JAKARTA, iNewsMedan.id - Manajemen PT Agel Langgeng merespons kabar tutup pabrik hingga PHK disertai tak membayar pesangon dan THR.
Dikutip dari rilis resmi PT Agel Langgeng yang diterima Okezone, Rabu (12/4/2023) manajemen menjelaskan mengenai kedudukan perusahaan bahwa Agel Langgeng adalah anak usaha dari PT Kapal Global yang masing-masing merupakan manajemen yang terpisah.
Berikut penjelasan perusahaan tentang situasi kondisi saat ini yang perlu disampaikan :
a. Perusahaan sangat menghargai karyawan, karena karyawan adalah asset yang penting dalam perusahaan, namun dengan kondisi yang sangat sulit dimana kinerja dan performance tidak baik, maka dengan berat hati kami menutup salah satu pabrik yang berada di pasuruan untuk menyelamatkan dan kelanjutan operasional PT Agel Langgeng secara keseluruhan.
b. Pabrik PT Agel Langgeng yang di Pasuruan hanya memproduksi permen jahe untuk memenuhi kebutuhan eksport.
c. Untuk produk lainnya tetap berada di Bekasi dan berjalan normal.
d. Perasaan empati terhadap karyawan yang sudah bekerja puluhan tahun, dan dengan berat hati harus menutup perusahaan pasuruan
e. Menjelaskan bahwa hal ini baru terjadi sepanjang sejarah kapal api secara group
“Kepada semua para pihak untuk menahan diri dan menghormati proses hukum yang ada serta tidak menyebarkan berita-berita tidak benar ke media sosial karena kami akan menindaklanjuti media/akun2 yang menyebarkan beritaberita yang tidak benar,” jelasnya.
Perusahaan tidak bangkrut seperti yang di issue kan di media social. Dan produk dari kapal api group masih tersedia dipasaran.
Perusahaan siap membayar secara tunai pesangon 150 pekerja sesuai ketentuan perundangan yang berlaku (dengan menunjukan uang tunai).
Sebelumnya Viral video rumah bos Kapal Api dijaga rumah bos Kapal Api dijaga ketat polisi. Hal ini diduga tidak bayar Tunjangan Hari Raya (THR) dan pesangon karyawan.
Editor : Chris
Artikel Terkait