Lebih lanjut, untuk harga emas, sangat berpeluang terkoreksi jika The FED atau Bank Sentral AS ditafsirkan akan melakukan kebijakan kenaikan bunga acuan yang lebih agresif. Walaupun kemungkinan tersebut sangat kecil sekali.
Sehingga emas masih berpeluang untuk melanjutkan tren kenaikan. Bahkan jika penafsiran kebijakan The FED kedepan lebih mengarah kepada ekspektasi yang berkembang saat ini. Maka harga emas dalam jangka pendek (kurang dari 1 tahun) berpeluang menembus $2.300 per ons troynya.
Namun, akan lebih baik tidak terlalu banyak mengambil sikap atau keputusan investasi sebelum sampai semuanya tersaji (data inflasi dan testimoni The FED).
"Pasar akan terlihat seperti kehilangan arah pada perdagangan senin dan selasa. Tetapi berpeluang bergelombang pada hari rabu hingga penutupan akhir pekan," pungkas Gunawan.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait