MEDAN, iNewsMedan.id - Pihak kepolisian masih mendalami motif dari pelaku yang nekat membacok istrinya hingga tewas di Jalan Mandala By Pass pada Sabtu (22/10/2022) malam. Dugaan sementara, dilatarbelakangi oleh persoalan rumah tangga.
"Berdasarkan keterangan saksi-saksi permasalahan di rumah tangga. Mereka mulai pisah rumah sebulan ini," kata Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol. M Agustiawan kepada iNewsMedan.id, Senin (24/10/2022).
Namun, untuk keterangan lebih detail, kata Kapolsek mereka masih menunggu pelaku karena saat ini pelaku masih dalam perawatan di rumah sakit.
"Untuk saat ini pelaku masih dirawat di rumah sakit. Untuk anaknya yang kena luka sayatan sudah dibawa oleh keluarga korban. Untuk informasi motifnya belum bisa kita dalami," ujarnya.
Untuk diketahui, Kejadian pembacokan yang dilakukan IS (34) terhadap istrinya Nurmaya Santi Siregar (28) hingga tewas di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan terjadi pada Sabtu (22/10/2022) pukul 23.50 WIB.
Berdasarkan data diperoleh dari Polsek Percut Sei Tuan antara korban dan pelaku bertemu di depan Kantor Unit Lantas Polsek Percut Sei Tuan di Jalan William Iskandar/Jalan Pancing, Kota Medan, sebelum terjadi pembunuhan tersebut.
"Pertemuan tersebut, dengan maksud akan menjemput 2 orang anak dari Korban Nurmaya Siregar yang sebelumnya diambil oleh tersangka dari tempat penitipan anak di Sampali," ucap Agustiawan.
Agustiawan mengungkapkan pertemuan tersebut, antara IS dan Nurmaya sempat cekcok mulut. Selanjutnya, korban meninggal pelaku dengan menumpang becak motor sambil membawa kedua anaknya. IS pun, mengejar korban menggunakan becak motor juga hingga di lokasi kejadian. Pelaku menghentikan laju becak motor membawa Nurmaya bersama kedua anaknya.
"Kemudian tersangka mengambil parang dan langsung membacok korban Nurmaya Siregar dengan membabi-buta," terangnya.
Mirisnya, aksi pembacok tersebut, dilakukan IS didepan umum dan didepan anak-anaknya. Peristiwa itu, membuat anak pelaku berinisial S berusia 1,5 tahun ikut mengalami luka bacok.
Masyarakat sekitar, yang melihat kejadian tersebut. Mencoba melerai, namun suami korban mengarahkan parang kearah warga. Kemudian, suami korban langsung diamuk massa.
Akibat kejadian tersebut korban Nurmaya Siregar mengalami luka pada bagian Kepala luka bacok, Pipi kiri luka bacok, leher sebelah kanan dan kiri bagian belakang dan meninggal dunia. Kemudian, anak kandung korban mengalami luka sayatan pada bagian siku tangan sebelah kiri, kepala bagian samping sebelah kiri.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait