Anehnya, saat mencari prajurit tersebut, Selvanus tidak dapat kembali pulang. Dia tersesat di dalam hutan belantara di wilayah Mimika Papua.
"Di kepala saya, saya harus mencari arah ke Timika untuk melapor ke komandan dan melanjutkan mencari anak buah yang hilang," katanya.
Saat hari keenam, Selvanus sudah berada di ambang sadar. Semua perlengkapan termasuk sepatunya hanyut dibawa arus sungai yang deras.
Selvanus mengaku melihat alam lain di hari keenam perjalanan. Bahkan, dia mengingat mengobrol dan berkomunikasi sambil terus berjalan mencari anak buahnya yang hilang.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait