ETLE Mobile Mulai Diterapkan di Medan, Ujicoba Pertama 297 Pelanggar Tercapture

Ismail
Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Nasional Presisi Ditlantas Polda Sumatera Utara (Sumut) kini telah terintegrasi dan terhubung dengan jaringan dan perangkat teknologi informasi milik pemerintah Kota Medan Sumut. 

Penerapan ETLE di kota Medan, ujar Indra, selain memasang kamera statis, petugas polantas juga dibekali kamera handphone atau ETLE Mobile dalam penindakan pelanggaran.

" Tilang ETLE Mobile ini digunakan di area yang tidak tersedia kamera ETLE statis. Dengan adanya ETLE mobile ini, penertiban lalu lintas di area yang tidak terdapat kamera ETLE statis juga dapat dilaksanakan," terangnya.

Menurut Indra, polisi secara rutin akan berpatroli dan memotret pelanggar lalu lintas menggunakan handphone khusus. 


Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Nasional Presisi Ditlantas Polda Sumatera Utara (Sumut) kini telah terintegrasi dan terhubung dengan jaringan dan perangkat teknologi informasi milik pemerintah Kota Medan Sumut. 

 

Jenis pelanggaran yang bisa ditindak oleh ETLE Mobile menggunakan handphone ini bersifat tematik, seperti tidak menggunakan helm, boncengan bertiga, melawan arus, pelanggaran rambu dilarang parkir, dan pelanggaran kasatmata lainnya.

Pada hari Rabu, 29 Juni 2022, telah dimulai proses sosialisasi penindakan melalui perangkat cerdas handphone, baik itu untuk penindakan pelanggaran parkir, tidak menggunakan helm dan juga melawan arus. 

Lokasi yang diujicobakan meliputi jalan Cirebon dan jalan Sisingamangaraja Kota Medan. Dalam ujicoba ini penindakan bersifat simpatik dan belum memberikan sanksi denda. Dalam proses uji coba selama 30 menit, tercapture 297 pelanggar yang tertangkap oleh perangkat ETLE Mobile ini.

Dikatakan, petugas yang menggunakan perangkat ETLE Mobile memiliki kualifikasi sebagai penyidik dan penyidik pembantu. Petugas punya otoritas khusus sesuai dengan sprint (surat perintah) dari atasannya untuk melakukan pengambilan gambar menggunakan perangkat elektronik yang memang di dalamnya sudah jelas lokasinya.

Jam peristiwa pelanggarannya jam berapa, kemudian ada longitude latitudenya (garis lintang-garis bujur) itu jelas semuanya. Gambar pelanggaran yang telah diambil petugas dikirim ke back office (admin) atau Command Center untuk dilanjutkan dengan pengiriman surat konfirmasi.

Di sisi lain, penerapan e-parking merupakan salah satu strategi yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk menghadirkan transparansi pendapatan parkir dimana hal ini juga akan mengoptimalkan potensi penerimaan daerah dari retribusi parkir. 

Editor : Ismail

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network