Menanggapi kabar seputar cerita mistis di bekas benteng Keraton Kartasura, Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta, GKR Wandansari (Gusti Moeng) tidak terlalu mempercayai.
“Kalau secara mistis banget nggak lah, tapi dengan kondisi sekarang seperti itu, pasti banyak ularnya,” kata Gusti Moeng.
Dia menekankan jika tidak ada peristiwa perobohan tembok bekas Keraton Kartasura, orang tidak akan tahu. Dengan demikian, kerusakan cagar budaya itu akan terus berlanjut.
“Rusaknya kan sejak tahun 1970-an itu. Jeritan tembok itu sendiri muncul ketika perusakan itu terjadi, sehingga orang kaget dan mendengar, melihat kejadian yang kemarin itu,” ucapnya.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait