get app
inews
Aa Read Next : Simak, Ini Etika Bebas Berpendapat di Ruang Digital

Legislator: Kreatif dan Inovatif dengan Teknologi Bentuk SDM yang Kreatif

Kamis, 26 Mei 2022 | 11:27 WIB
header img

JAKARTA, iNews.id- Anggota Komisi I DPR RI, H. Teuku Riefky Harsya, M.T, mengatakan jika saat ini, kehidupan manusia telah memasuki era dimana semua aspek kehidupan dapat diatur melalui teknologi digital. 

Digitalisasi secara cepat berkembang dan berdampak masif bagi kehidupan setiap orang. Perkembangan masif teknologi pada setiap bidang ini disebut dengan revolusi industri 4.0. 

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Webinar Ngobrol Bareng Legislator, Rabu (25/5).

"Dengan adanya revolusi industri 4.0, saat ini terjadi situasi yang sangat dinamis dengan perubahan yang tidak terduga sehingga dibutuhkan kemampuan adaptasi yang terhadap perubahan zaman," ucapnya.

Kemampuan adaptasi ini dapat ditingkatkan melalui kreativitas dan inovasi. Menurutnya, kreativitas dan inovasi merupakan modal yang paling penting dalam membentuk sumber daya manusia yang inovatif dan kompetitif. 

Selain kemampuan dasar tersebut, sebuah negara akan mampu menghadapi perubahan apabila memiliki kemampuan komparatif. 

"Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kemampuan tersebut dikarenakan pada tahun 2030 - 2040 Indonesia akan mengalami bonus demografis dimana masyarakat usia produktif lebih banyak dibandingkan dengan masyarakat usia non-produktif," bebernya.

Bonus demografi inilah yang harus dimanfaatkan dengan baik dalam rangka memenuhi kebutuhan sumber daya manusia unggul yang dapat mengakses, memahami, membuat, dan mengkomunikasikan informasi melalui teknologi, atau biasa disebut dengan kemampuan berliterasi digital yang kreatif dan inovatif. 

Sumber daya manusia dengan kemampuan literasi digital yang kreatif dan inovatif inilah yang diharapkan mampu memberikan dampak dalam peningkatan produktivitas. 

"Kemampuan literasi digital yang baik tidak hanya dibutuhkan untuk menghadapi perubahan teknologi, namun juga dibutuhkan untuk menghindari kejahatan di media digital.," terangnya.

Selanjutnya, Ketua ISKADA Aceh, Fauzan, S.Pd., sebagai pemateri pada webinar kali ini menjelaskan dengan banyaknya kemudahan yang diberikan oleh teknologi, teknologi tentu memberikan banyak dampak positif bagi penggunanya. 

"Namun, terdapat pula beberapa dampak negatif dari perkembangan teknologi apabila teknologi tersebut tidak digunakan dengan baik dan bijak, misalnya membuat candu terhadap penggunaan gawai, berkurangnya sosialisasi antar manusia karena terlalu berfokus dengan teknologi, dan meningkatkan jumlah pengangguran dikarenakan semakin banyak perusahaan yang menggunakan teknologi dibandingkan manusia," bebernya.

Maka dari itu, diperlukan beberapa upaya agar setiap pengguna dapat dengan aman menggunakan teknologi. Beberapa upaya yang disebutkan oleh Fauzan, S.Pd antara lain mengikuti aturan yang berlaku, menjaga etika digital, menerapkan digital culture, dan memahami digital safety. 

Editor : Ismail

Follow Berita iNews Medan di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut