"Beberapa saat dalam perjalanan menuju Medan, korban ternyata telah tewas. Pelaku balik arah kembali membawa korban ke rumahnya dan mengatakan kakaknya meninggal dalam perjalanan," kata Kasat Reskrim Polres Madina AKP Edi Sukamto, Senin (25/4/2022).
Namun keluarga curiga dan tak percaya dengan keterangan pelaku serta ketiga rekannya. Kecurigaan itu muncul saat jenazah korban akan dimandikan ditemukan luka lebam di wajahnya.
Atas laporan keluarga, polisi mengamankan pelaku yang diduga sebagai otak penculikan serta dugaan pembunuhan itu. Ketiga rekannya juga diamankan.
Polisi lalu melakukan autopsi ulang terhadap jenazah korban yang telah dimakamkan untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Editor : Odi Siregar