Komdigi Salurkan Bantuan Kemanusiaan dan Percepat Pemulihan Konektivitas di Aceh

MEDAN, iNewsMedan.id - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mempercepat pemulihan infrastruktur telekomunikasi pascabencana di Aceh sebagai tindak lanjut arahan Presiden untuk memaksimalkan pemulihan di wilayah terdampak.

Menteri Komdigi, Meutya Hafid, mengatakan bahwa secara umum kondisi konektivitas di Aceh telah menunjukkan pemulihan yang signifikan. Hal tersebut disampaikannya saat melepas keberangkatan bantuan kemanusiaan di Parkir B Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Minggu (28/12/2025).

Baca Juga

Lewat Program Roketin Generasi Tunas Digital, Sekolah di Medan Terima Internet Gratis

“Hari ini sesuai pesan Bapak Presiden, setiap kementerian diminta untuk memaksimalkan dan melakukan percepatan pemulihan di lokasi bencana, khususnya di Aceh. Komdigi hadir bersama seluruh ekosistem untuk memastikan pemulihan berjalan optimal,” ujar Meutya.

Komdigi mempercepat pemulihan infrastruktur telekomunikasi pascabencana di Aceh sebagai tindak lanjut arahan Presiden untuk memaksimalkan pemulihan. (Foto: Istimewa)

Sebagai bentuk gotong royong, Komdigi bersama mitra ekosistem telekomunikasi melakukan pengecekan langsung ke lapangan sekaligus menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada para korban. Bantuan tersebut mencakup 118 tangki air bersih berkapasitas masing-masing 8.000 liter yang pendistribusiannya dimulai hari ini dan akan berlangsung selama satu minggu karena keterbatasan armada. 

Selain itu, bantuan juga meliputi obat-obatan, pakaian baru, alat ibadah, tenda, fasilitas MCK, kelambu, tiga unit ekskavator, sumur bor, serta berbagai kebutuhan lainnya yang merupakan kontribusi bersama dari para mitra di luar sektor konektivitas.

Baca Juga

BREAKING NEWS TikTok Dihentikan Sementara, Pemerintah Ungkap Alasannya

Terkait kondisi jaringan, Meutya menyampaikan bahwa tingkat pemulihan konektivitas di Aceh telah mencapai di atas 95 persen, dengan tingkat uptime jaringan sekitar 91 persen.

“Untuk per hari ini, berdasarkan rapat singkat yang kami lakukan, konektivitas di seluruh Aceh sudah recover di atas 95 persen, meskipun uptime-nya berada di kisaran 91 persen,” jelasnya.

Meski demikian, masih terdapat beberapa wilayah yang menjadi perhatian karena pemulihan jaringan belum sepenuhnya optimal. Tingkat pemulihan di daerah tersebut masih berada di kisaran 60 hingga 80 persen, yang dipengaruhi oleh kondisi lapangan dan keterbatasan pasokan listrik.

Baca Juga

Pelaku E-commerce Jangan Panik! Kemenkomdigi Ungkap Fakta di Balik Gratis Ongkir Cuma 3 Hari Sebulan

“Masih ada pekerjaan rumah di beberapa wilayah dengan pemulihan sekitar 60, 70, hingga 80 persen, tergantung kondisi dan suplai listrik, yakni di Bener Meriah, Aceh Tamiang, dan Gayo Lues,” tambah Meutya.

Ia menegaskan, Komdigi bersama seluruh mitra ekosistem telekomunikasi akan terus melakukan koordinasi dan pengecekan lapangan guna mempercepat pemulihan konektivitas di wilayah terdampak bencana di Aceh.

Editor : Chris