Kebut Perbaikan Tol Medan-Kualanamu, Ditargetkan Normal Penuh 16 Desember Pasca-Banjir

JAKARTA, iNewsMedan.id — PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengambil langkah cepat untuk memulihkan akses vital Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi yang terdampak parah oleh banjir Medan.

Melalui anak perusahaannya, PT Jasamarga Kualanamu Tol (JMKT), Jasa Marga menargetkan jalur menuju Medan dapat kembali dibuka sebagian pada Kamis, 4 Desember 2025, dan beroperasi normal penuh pada 16 Desember 2025.

Baca Juga

Banjir Lumpuhkan Distribusi BBM, SPBU di Medan Diserbu Antrean Panjang

Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A Purwantono, menyampaikan rasa empati mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat Medan. Ia memastikan komitmen perusahaan untuk mempercepat proses perbaikan di KM 41+600 arah Medan guna mendukung kebutuhan mobilitas dan distribusi logistik.

"Kami menyampaikan dukungan dan empati mendalam bagi masyarakat terdampak banjir di Medan," ujar Rivan dalam keterangannya, Rabu (3/12/2025).

Dalam rangka percepatan perbaikan, Jasa Marga telah berkoordinasi erat dengan kepolisian setempat untuk menerapkan rekayasa lalu lintas di titik yang rusak. Pengalihan arus dilakukan dengan skema sebagai berikut:

Arah Tebing Tinggi ke Medan: Kendaraan dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Kemiri dan GT Kualanamu.

Arah Kualanamu ke Medan: Kendaraan diarahkan melalui GT Lubuk Pakam.

Sementara itu, untuk jalur dari Medan menuju Kualanamu-Tebing Tinggi, lajur 1 masih dapat dilalui oleh kendaraan Golongan 1 non-bus. Namun, untuk mencegah beban berlebih pada lajur yang tersisa, kendaraan berat seperti bus Golongan 1 dan kendaraan Golongan 2 ke atas dialihkan melalui GT Tanjung Morawa di Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa.

Baca Juga

Respons Cepat Imigrasi Medan: Bantuan Logistik Tiba untuk 2.000 KK Korban Banjir

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pengguna jalan selama proses rekayasa dan perbaikan berlangsung. Perusahaan mengimbau seluruh pengendara untuk selalu berhati-hati, mengatur waktu perjalanan, memastikan bahan bakar kendaraan tercukupi, serta mematuhi seluruh rambu dan arahan yang diberikan oleh petugas di lapangan.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar