Sadis! Komplotan Pemuda di Medan Ini 14 Kali Begal Warga Cuma Buat Foya dan Narkoba!
Polisi menyita sejumlah barang bukti termasuk sepeda motor hasil curian dan senjata tajam yang digunakan pelaku. Dalam satu malam, mereka bisa beraksi hingga tiga kali di titik berbeda seperti Jalan DI Panjaitan, Gatot Subroto, Ayahanda, Amir Hamzah, hingga Wahid Hasyim.
Hasil kejahatan dijual di pasaran gelap sekitar Rp3 juta per unit, dan uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari serta membeli narkoba. “Sebagian besar hasil penjualan digunakan untuk membeli narkoba,” kata Hendrik.
Saat ini polisi masih memburu satu pelaku yang kabur dan menelusuri jaringan penadah motor curian mereka.
Kompol Hendrik menegaskan, pihaknya akan menindak tegas setiap pelaku kejahatan jalanan. “Tidak ada ruang bagi begal di Medan. Kami terus perketat patroli di wilayah rawan agar warga bisa merasa aman,” tegasnya.
Editor : Ismail