get app
inews
Aa Text
Read Next : Maling Lembu di Asahan Babak Belur Dihajar Massa, Mobil dan Motor Ikut Dibakar

Gara-Gara Sakit Hati, Pria di Simalungun Bakar Rumah Orang Tuanya Sendiri!

Minggu, 19 Oktober 2025 | 13:28 WIB
header img
Gara-Gara Sakit Hati, Pria di Simalungun Bakar Rumah Orang Tuanya Sendiri!. Foto: Istimewa

SIMALUNGUN, iNewsMedan.id– Rasa sakit hati membuat Jumadi Sirait (33) nekat melakukan tindakan di luar nalar. Pria asal Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, itu membakar rumah orang tuanya sendiri, Jumat malam, 17 Oktober 2025, sekitar pukul 20.00 WIB.

Api dengan cepat melahap bangunan rumah milik ayahnya, Sairo Sirait. Warga berusaha memadamkan api, sementara petugas Polsek Tanah Jawa bersama tim Damkar Pemkab Simalungun turun ke lokasi untuk membantu pemadaman. Namun, si jago merah terlanjur meluluhlantakkan bangunan tersebut.

Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, mengatakan hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi mengungkap fakta mengejutkan — pelaku pembakaran adalah anak korban sendiri.

“Pelaku membakar rumah ayah kandungnya karena sakit hati atas perkataan korban kepada cucunya, yang merupakan anak pelaku,” ujar Asmon, Minggu, 19 Oktober 2025.

Usai kejadian, polisi segera bergerak cepat dan berhasil meringkus Jumadi di sekitar lokasi kebakaran, Sabtu dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB. Ia langsung digelandang ke Polsek Tanah Jawa untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut penyidik, Jumadi membakar rumah itu dengan menyiramkan bensin ke dinding dan memantik api menggunakan korek. “Rasa dendam membuat pelaku tega membakar rumah hingga rata dengan tanah,” ucap Asmon.

Akibat perbuatannya, api juga merembet ke rumah tetangga, milik Lentina Br Togatorop (62), hingga ikut terbakar. Kerugian material dari dua rumah itu ditaksir mencapai Rp300 juta.

Kapolsek menegaskan, tindakan yang dipicu emosi sesaat ini menjadi pelajaran penting bagi masyarakat agar tidak membiarkan amarah menguasai diri.

“Masalah keluarga harus diselesaikan dengan kepala dingin, bukan dengan kekerasan atau tindakan melanggar hukum,” kata Asmon. 

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut