BBN Indonesia Jual Beras Setengah Harga di Medan, 5 Ton Dilepas untuk Stabilkan Pasar

MEDAN, iNewsMedan.id - Barisan Bobby Nasution (BBN) Indonesia mengambil langkah nyata untuk meringankan beban masyarakat. Organisasi tersebut menggelar operasi pasar murah dengan menjual 5 ton beras kepada warga kurang mampu dan driver ojek online (ojol) di Kota Medan.

Program ini bertujuan langsung mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) dalam menstabilkan harga beras yang belakangan mengalami kenaikan.

Dalam kegiatan yang dipusatkan di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, BBN Indonesia menawarkan beras kemasan 5 kilogram dengan harga sangat terjangkau, yakni hanya Rp30.000. Harga ini kurang lebih setengah dari harga pasaran saat ini yang berkisar antara Rp60.000 hingga Rp65.000 per 5 kg.

Setiap pembeli hanya diperbolehkan membeli satu karung beras, memastikan bantuan tepat sasaran kepada target utama mereka. Secara total, 1.000 masyarakat ditargetkan menerima manfaat dari program ini.

Ketua BBN Indonesia, Ricky Rizaldi Rangkuti, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk dukungan terhadap program Gubernur Sumut (Bobby Nasution).

"Ini untuk membantu program Bapak Gubernur Sumut terkait penurunan harga beras, yang beberapa hari lalu ada kenaikan. Ini untuk masyarakat dan menstabilkan harga," ujar Ricky saat penyaluran, Jumat (3/10/2025).

Ricky menambahkan bahwa BBN Indonesia berencana melanjutkan program serupa di lokasi lain agar dampaknya lebih signifikan dan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat. "Harapannya kita bisa menyalurkan beras murah di tempat lain sehingga dampaknya lebih signifikan," katanya.

Salah satu penerima manfaat, Suryadi, seorang warga Kampung Madras, Medan, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya program beras murah ini.

"Alhamdulillah dapat beras murah. Kalau di pajak (pasar) sekitar Rp60 ribu-Rp65 ribu per 5 Kg, ini setengahnya. Maunya ini terus berlanjut sampai ekonomi kita bagus lagi," harap Suryadi.

Editor : Jafar Sembiring