Tiga Nama Calon Dirjen Imigrasi Lolos Seleksi Akhir, Siapa Pilihan Presiden?
JAKARTA, iNewsMedan.id - Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim, resmi mengumumkan tiga kandidat terbaik yang lolos tahap akhir Seleksi Calon Direktur Jenderal Imigrasi. Ketiga nama tersebut adalah Yuldi Yusman, Ibnu Ismoyo, dan Ahmad Purbaja. Pengumuman ini menjadi puncak dari proses seleksi ketat selama dua bulan untuk menjaring figur pimpinan yang strategis.
Proses Seleksi Ketat Jaring Kandidat Terbaik
Pengumuman hasil akhir ini tertuang dalam Pengumuman Tim Panitia Seleksi Nomor PANSEL JPT/09/2025-11 pada 12 September 2025, dan dapat diakses publik melalui tautan resmi pansel.
Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim, yang juga mengetuai Tim Pansel, menegaskan bahwa proses seleksi ini dilaksanakan berdasarkan asas transparansi, berbasis merit, terbuka, dan kompetitif.
"Tiga orang terpilih tersebut adalah peserta dengan akumulasi nilai tertinggi yang dinilai pada setiap tahapan seleksi. Jadi memang yang lolos adalah kandidat-kandidat terbaik," ujar Silmy.
Proses seleksi berlangsung mulai 22 Juli 2025 hingga 23 September 2025, meliputi seleksi administrasi, uji kompetensi teknis, uji kompetensi manajerial dan sosial kultural, wawancara, tes kesehatan, serta penilaian rekam jejak.
Pembentukan Pansel ini merupakan tindak lanjut dari Surat Menteri Sekretaris Negara dan melibatkan sejumlah tokoh penting sebagai anggota, antara lain: Sekretaris Jenderal Asep Kurnia, Inspektur Jenderal Yan Sultra Indrajaya, serta Deputi dari Sekretariat Kabinet, Kementerian PANRB, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, dan akademisi Harkistuti Harkrisnowo.
Posisi Strategis dan Kinerja Moncer Ditjen Imigrasi
Jabatan Direktur Jenderal Imigrasi dinilai sangat strategis dan krusial bagi negara, yang menjadi alasan Pansel memastikan penjaringan dilakukan secara terbuka dan transparan. Posisi ini bahkan pernah dijabat oleh tokoh nasional berintegritas tinggi, Jenderal Polisi Hoegeng Iman Santoso.
Imigrasi berperan vital dalam mengatur dan mengawasi perlintasan orang masuk dan keluar Indonesia, yang volume perlintasannya terus meningkat signifikan.
- Tahun 2024: 46 juta perlintasan.
- Periode 1 Januari-30 September 2025: 39,5 juta perlintasan, meningkat 10,79% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (35,6 juta).
Selain itu, Ditjen Imigrasi juga dikenal sebagai instansi penghasil Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan tren kenaikan tajam:
- 2021: Rp1,4 triliun
- 2024: Rp9 triliun
- Periode 1 Januari-30 September 2025: Mencapai Rp7,7 triliun, naik sekitar 17,8% dari periode yang sama di tahun 2024.
Ketiga nama calon Dirjen Imigrasi ini selanjutnya akan diserahkan kepada Presiden RI Prabowo Subianto untuk dipilih.
"Kami berharap pimpinan yang terpilih nantinya dapat membawa Ditjen Imigrasi semakin baik sehingga pengawasan orang asing dan pelayanan publik menjadi optimal," tutup Silmy Karim.
Editor : Jafar Sembiring