Tak Lagi Numpang! Warga Medan Johor Menangis Haru Saat Rumahnya Resmi Tersambung Listrik

MEDAN, iNewsMedan.id – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara memberi kado spesial pada HUT ke-80 RI dengan menghadirkan sambungan listrik gratis bagi 95 keluarga prasejahtera di Sumut melalui program Light Up The Dream (LUTD). 

Program ini merupakan bagian dari penyalaan serentak di 38 provinsi pada Rabu (20/8), yang totalnya menjangkau 2.821 keluarga di seluruh Indonesia. Sejak pertama kali digulirkan tahun 2020, lebih dari 37 ribu keluarga sudah menikmati listrik dari program ini. 

Baca Juga

Duel Panas Indonesia vs Tajikistan, Stadion Utama Sumut Tetap Terang Hingga Akhir

General Manager PLN UID Sumut, Ahmad Syauki, menegaskan bahwa listrik yang diberikan bukan hanya sekadar penerangan, tapi juga membuka jalan menuju kehidupan yang lebih baik. 

“Dengan adanya listrik, anak-anak bisa belajar dengan nyaman, keluarga lebih produktif, dan perekonomian rumah tangga pun meningkat. Terima kasih kepada seluruh insan PLN yang bergotong royong mewujudkan program ini,” kata Syauki. 

Harapan itu dirasakan langsung oleh Ade Irwan Nasution, warga Medan Johor. Sebelumnya, ia hanya bisa menumpang listrik dari rumah orang tua. Kini, rumahnya resmi memiliki sambungan listrik sendiri. 

Baca Juga

Event Silat Internasional di Sumut Berjalan Mulus, PLN Kerahkan Sistem Kelistrikan 4 Lapis

“Kami sangat bersyukur. Hidup kami pas-pasan, tapi berkat bantuan ini akhirnya rumah kami bisa menikmati listrik sendiri,” ujarnya haru. 

Total daya listrik yang disalurkan mencapai 79.800 VA, tersebar di 10 UP3 di Sumut, mulai dari Nias, Lubuk Pakam, Binjai, Medan, Pematangsiantar, Bukit Barisan, Medan Utara, Padang Sidempuan, Sibolga hingga Rantau Prapat. 

Melalui Light Up The Dream, PLN berkomitmen menyalakan harapan baru masyarakat dan memastikan akses energi merata sebagai bagian dari misi besar menghadirkan keadilan energi untuk semua.

Baca Juga

PLN Ramaikan Karnaval Bunga dan Buah di Karo, Bukan Buat Cek Meteran Tapi Edukasi Listrik

Editor : Ismail