Miris, Rumah Disewakan 5 Juta Kini Hanya Tersisa Tembok

MEDAN, iNewsMedan.id - Kisah seorang pria di Deli Serdang, Sumatera Utara mendapati rumahnya kembali dalam kondisi hanya tinggal tembok. Hal tersebut diketahui melalui video pada platform media sosial X @somexthread.
Bangunan itu habis dibongkar oleh penyewa yang sebelumnya menempatinya selama satu tahun. Bukan hanya barang-barang kecil, tapi bagian rumah seperti atap dan pintu pun ikut raib.
Video kejadian ini diunggah langsung oleh pemilik rumah lewat media sosial. Ia memperlihatkan kondisi mengenaskan rumahnya di Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara, yang kini hanya tersisa tembok dan meteran listrik saja.
Kemudian pria itu menunjukkan sisa-sisa rumah yang kini nyaris rata dengan tanah. Ia menyebut rumah itu dulunya dibeli seharga ratusan juta rupiah sebelum disewakan kepada orang yang kemudian merusaknya.
"Ini kejadian rumah kita di gang Bahrum. Rumah ini kita beli seharga Rp150 juta. Kemudian ditempati yang jual ini selama 1 tahun dengan sewa Rp5 juta," ucapnya.
Setelah masa sewa habis, sang pemilik mencoba mengecek kondisi rumah. Namun alangkah kagetnya ia ketika mengetahui bahwa seluruh bagian rumah sudah tak ada lagi, seolah dibongkar satu per satu dan dibawa pergi oleh penyewa.
"Bulan 7 ini habis tempo, ternyata dia sudah pindah dan semua kusen diambil. Semua pintu diambil, seng-sengnya juga diambil. Tak ada lagi sisa, yang tinggal hanya batu bata. Meteran listrik masih tinggal," lanjutnya dalam video tersebut.
Rumah yang dulunya kokoh kini tinggal puing. Hanya beberapa bagian dinding depan, tengah, dan belakang yang masih tersisa. Selain itu, meteran listrik masih ada karena tak dibongkar.
Kejadian ini sontak menarik perhatian warganet karena dianggap sebagai bentuk penyalahgunaan kepercayaan. Tak sedikit yang menganggap penyewa bertindak di luar batas, karena membongkar rumah dan mengambil seluruh bagian bangunan bukan lagi sekadar pelanggaran, tapi bisa tergolong sebagai tindak pencurian.
"Laporkan ttg pencurianlah pak ke Polsek terdekat," kata Micko Raditya.
"Yg sabar ya pak, ikhlas kan saja in sya Allah akan di ganti lebih dari itu Aamiin," kata Puri Mawadda.
Editor : Chris