Listrik dari Limbah Kayu, PLN dan MPR Dorong Energi Hijau di Sumut

DELISERDANG, iNewsMedan.id– Pemanfaatan energi terbarukan tak lagi sebatas wacana nasional. Di Deli Serdang, Sumatera Utara, pembangkit listrik berbasis biomassa mulai menyalakan bukti. Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLTBm) berkapasitas 9,9 MW yang dikelola PT Cipta Mandala Lumber Nusantara (CMLN) menjadi sorotan kunjungan Wakil Ketua MPR RI, Edy Soeparno, pada Senin (16/6).
Didampingi oleh jajaran PLN UID Sumatera Utara, Edy meninjau langsung proses konversi limbah kayu menjadi listrik. Bagi politisi senior itu, langkah ini bukan sekadar teknis, tapi penanda penting bahwa Indonesia mulai serius menggali potensi lokal sebagai sumber energi masa depan.
“Pemanfaatan biomassa seperti di PLTBm Deli Serdang adalah solusi konkret menghadirkan energi yang ramah lingkungan dan berbasis kekuatan daerah. Ini harus jadi contoh bagi daerah lain,” kata Edy.
General Manager PLN UID Sumatera Utara, Ahmad Syauki, menegaskan bahwa PLN tak hanya menjadi penyalur listrik, tapi juga motor penggerak transisi energi. Saat ini, sekitar 40 persen pasokan listrik di Sumut sudah bersumber dari Energi Baru Terbarukan (EBT), dan biomassa menjadi bagian penting dalam bauran itu.
“Kami terus membuka ruang kerja sama dengan berbagai pihak agar Sumut bisa menjadi model sistem kelistrikan yang bersih, andal, dan berkelanjutan,” ujar Syauki.
Tak sekadar melihat mesin dan data, rombongan juga berdiskusi mendalam soal peran biomassa dalam memperkuat ketahanan energi nasional. Potensi Sumut yang kaya akan limbah pertanian dan kehutanan dinilai strategis sebagai bahan baku pembangkit biomassa.
Kunjungan diakhiri dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama, namun semangat yang dibawa lebih dari simbolik—yakni komitmen mempercepat langkah menuju energi bersih yang lahir dari kekuatan lokal.
Editor : Ismail