RSU Haji Medan Kebut Persiapan Layanan KRIS, Baru Capai 70 Persen

MEDAN, iNewsMedan.id – Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan tengah mempersiapkan layanan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang ditargetkan berlaku mulai Juni 2025. Meski begitu, persiapan masih terus dikebut.

Direktur RSU Haji Medan, Sri Suriani Purnamawati mengatakan, sejauh ini pihaknya telah memenuhi sekitar 60 hingga 70 persen dari total 12 kriteria standar KRIS yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.

Baca Juga

RSU Haji Medan Genap 33 Tahun, Fokus Tingkatkan Layanan dan Akreditasi Syariah

“Progresnya sudah cukup baik, tapi masih ada sejumlah fasilitas yang harus disesuaikan, terutama di bangunan lama,” ujarnya, Senin, 9 Juni 2025.

Ia menjelaskan, saat ini ruang perawatan masih mengikuti pola lama. Kelas satu terdiri dari satu hingga dua tempat tidur, kelas dua dua tempat tidur, dan kelas tiga maksimal empat tempat tidur per kamar.

Beberapa kriteria KRIS yang telah dipenuhi antara lain:

1. Fasilitas ruang: bangunan tahan infeksi, ventilasi memadai (pertukaran udara minimal enam kali per jam), dan pencahayaan sesuai standar.

2. Tempat tidur: dilengkapi dua stop kontak, tombol panggil perawat (nurse call), dan nakas pribadi.

3. Kenyamanan pasien: suhu ruangan stabil antara 20–26°C serta partisi untuk privasi.

Baca Juga

Rumah Sakit Haji Medan Tingkatkan SDM dan Riset untuk Layanan Kesehatan Unggul

4. Kapasitas ruang: maksimal empat tempat tidur dengan jarak antar-bed minimal 1,5 meter.

5. Fasilitas penunjang: kamar mandi dalam dan outlet oksigen di setiap ruang rawat.

6. Pemisahan ruang: berdasarkan jenis kelamin, usia, dan jenis penyakit (infeksi atau non-infeksi).

Editor : Ismail