get app
inews
Aa Text
Read Next : Gubernur Bobby Nasution Prihatin Tingginya PMI Ilegal Jadi Korban TPPO

Bobby Nasution Bongkar Anggaran 'Aneh' OPD Sumut: Videotron Ada Dinas Luar, Dinsos Beli Busi Racing

Senin, 05 Mei 2025 | 16:20 WIB
header img
Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Medan. Foto: Jafar/iNewsMedan.id

MEDAN, iNewsMedan.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, kembali menyoroti sejumlah anggaran yang dinilainya tidak wajar di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Setelah sebelumnya mengungkap anggaran pembelian tusuk gigi senilai Rp100 juta dan kue tart hampir Rp50 juta, kini Bobby Nasution menemukan kejanggalan anggaran untuk pembelian atau pembagian busi racing di Dinas Sosial (Dinsos) Sumut.

Keheranan atas anggaran 'aneh' ini diungkapkan Bobby Nasution saat memberikan sambutan pada acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026 Sumut, di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Senin (5/5/2025).

"Untuk OPD jangan buat anggaran yang aneh-aneh lagi. Tusuk gigi, busi racing, ada busi racing, di Dinas apa ya pak?, Dinas Sosial," sеbut Bobby Nasution dengan nada heran.

Menantu mantan Presiden RI, Joko Widodo, itu mempertanyakan secara retoris apa sebenarnya tujuan Dinas Sosial menganggarkan pembelian busi racing untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat. Anggaran ini dinilainya sangat tidak masuk akal.

"Dinas sosial bagi busi racing, mau balapan?. Pantasan banyak balapan liar. Aduh, cukup," ucap Bobby, disambut tawa hadirin.

Selain anggaran busi racing di Dinsos, Bobby Nasution juga menyinggung adanya anggaran perjalanan dinas dalam proyek pembangunan videotron di salah satu OPD. Meskipun tidak menyebutkan secara spesifik dinas yang dimaksud, ia mengkritik praktik tersebut.

"Mau buat videotron ada perjalanan dinasnya. Mau ngecek dulu dari mana caranya, ada perjalanan dinasnya. Hilangi gitu-gitu, gawat kita pak. Ada pak Kajati, gawat kita nanti, didengar pak Kajati nanti," jelas Bobby Nasution, mengingatkan akan potensi masalah hukum.

Bobby Nasution secara tegas meminta kepada seluruh kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumut untuk menyusun anggaran yang semestinya dan fokus pada program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Buat yang bagus-bagus saja, programnya dukung lah kami. Nanti kami yang capek, atau kalian yang capek nanti," pungkas Bobby Nasution. 

Pernyataan Gubernur ini kembali menyoroti pentingnya efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah di Provinsi Sumatera Utara.

Editor : Jafar Sembiring

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut