get app
inews
Aa Text
Read Next : Hidup Bukan hanya tentang Dunia, Namun Juga Akhirat Menunggu

Merendahkan Ulama, Sama dengan Menghancurkan Agama

Rabu, 22 Januari 2025 | 17:14 WIB
header img
Menghina ulama sama artinya dengan menghina ilmu, agama Islam, dan para nabi yang mereka warisi. Foto: Freepik

MEDAN, iNewsMedan.id - Menghina ulama sama artinya dengan menghina ilmu, agama Islam, dan para nabi yang mereka warisi. Menghina ulama adalah dosa yang berakibat fatal bagi kehidupan di dunia dan akhirat

Imam Ahmad rahimahullah pernah berkata,

"إذا رأيت الرجل يغمز حماد بن سلمة فاتهمه على الإسلام؛ فإنه كان شديدًا على المبتدعة".
(كتاب الإعلام بحرمة أهل العلم والإسلام - هدم القمم طريق مختصر لهدم الإسلام - المكتبة الشاملة : 333)
 
"Jika engkau melihat seseorang memburuk-burukkan Hammad bin Salamah, maka curigailah dia mempunyai niat buruk terhadap Islam, karena Hammad sangat tegas terhadap ahli bid’ah.” (Kitab Al-I'lam bi-Hurmati Ahlil ‘Ilmi wal-Islam, hlm. 333).
 
Allah Ta'ala berfirman:
 
يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّطْفِـُٔوْا نُوْرَ اللّٰهِ بِاَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللّٰهُ اِلَّآ اَنْ يُّتِمَّ نُوْرَهٗ وَلَوْ كَرِهَ الْكٰفِرُوْنَ
 
“Mereka hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut-mulut (ucapan) mereka, tetapi Allah menolaknya, justru hendak menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang kafir itu tidak menyukai.” (QS At-Taubah [9]: 32).

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut